Profil Fitokimia dan Aktivitas Antibakteri dari Massoia aromatic Becc., Acorus calamus L., dan Allium sativum L. terhadap Bakteri Penyebab Rinosinusitis
DOI:
https://doi.org/10.36733/medicamento.v9i2.5961Kata Kunci:
Acorus calamus, Allium sativum, antiBac-Pred, antibakteri, Massoia aromaticAbstrak
Triketuka dalam teks pengobatan Bali adalah ramuan dengan berbagai aktivitas terapi. Ramuan ini terdiri dari masoyi (Massoia aromatic Becc.), dringo (Acorus calamus L.), dan bawang putih (Allium sativum L.). Potensi antibakteri terhadap bakteri penyebab rinosinusitis dari ramuan ini belum sepenuhnya dinilai. Berdasarkan uraian tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi ketiga komponen tersebut sebagai antibakteri terutama spesifik untuk rinosinusitis. Pada penelitian ini dilakukan uji antibakteri secara in vitro terhadap Streptococcus. aureus, Staphylococcus epidermidis, Escherichia coli, dan Pseudomonas aeruginosa. Kromatografi Cair-Spektroskopi Massa digunakan untuk menentukan profil fitokimia masing-masing tanaman. Uji antibakteri dilakukan dengan metode mikrodilusi untuk menentukan nilai Konsentrasi Hambat Minimum (KHM). Terakhir, kontribusi senyawa yang terdeteksi diprediksi menggunakan prediksi spektrum aktivitas untuk zat aktif biologis (PASS) online dan dilanjutkan dengan Antibac-Pred. Uji antibakteri in vitro menunjukkan bahwa sampel memiliki KHM > 4096 ppm terhadap semua bakteri kecuali M. aromatic dan A. calamus terhadap Staphylococcus aureus masing-masing sebesar KHM 4096 ppm. Temuan ini dikonfirmasi dalam PASS online dan Antibac-Pred. Studi menunjukkan bahwa beberapa senyawa yang ada di dalam sampel mungkin memiliki aktivitas antibakteri tetapi dalam aktivitas rendah terhadap bakteri yang diuji. Kesimpulannya, tanaman tersebut memiliki potensi antibakteri yang rendah terhadap bakteri penyebab rinosinusitis. Kajian kombinasi ketiga tanaman tersebut perlu dilakukan untuk memaksimalkan potensi antibakterinya.
Referensi
Lahdji A, Novitasari A, Tajally A, Ratnaningrum K. Buku Ajar : Sistem Telinga, Hidung, Dan Tenggorokan. Unimus Press; 2017.
Benninger MS, Ferguson BJ, Hadley JA, et al. Adult chronic rhinosinusitis: Definitions, diagnosis, epidemiology, and pathophysiology. Otolaryngol - Head Neck Surg. 2003;129(SUPPL. 3):1-32. doi:10.1016/S0194-5998(03)01397-4
Hamilos DL. Chronic sinusitis. J Allergy Clin Immunol. 2000;106(2):213-227. doi:10.1067/mai.2000.109269
Wiyana Y, Juniartha MG. Terapi Jalā Netī sebagai Upaya Pembersihan Saluran Pernapasan Hidung. J Yoga Dan Kesehat. 2021;4(2):204. doi:10.25078/jyk.v4i2.2679
Buhrman S. Ayurvedic Approaches to The Treatment of Sinus Infections. Protoc J Bot Med. 1997;2(2):135-139.
Rollando R, Prasetyo YSA, Sitepu R. Uji Antimikroba Minyak Atsiri Masoyi (Massoia aromatica) Terhadap Bakteri Streptococcus mutans. Maj Farm dan Farmakol. 2019;23(3):52-57.
Rita WS, Suirta IW, Prisanti P, Utami P. Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri Rimpang Jeringau ( Acorus calamus Linn .) Terhadap Bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Cakra Kim (Indonesian E-Journal Appl Chem. 2017;5(2):130-136.
Shahid M, Naureen I, Riaz M, Anjum F, Fatima H, Rafiq MA. Biofilm Inhibition and Antibacterial Potential of Different Varieties of Garlic (Allium sativum) Against Sinusitis Isolates. Dose-Response. 2021;19(4). doi:10.1177/15593258211050491
Fujisawa H, Suma K, Origuchi K, Kumagai H, Seki T, Ariga T. Biological and chemical stability of garlic-derived allicin. J Agric Food Chem. 2008;56(11):4229-4235. doi:10.1021/jf8000907
Goel RK, Singh D, Lagunin A, Poroikov V. PASS-assisted exploration of new therapeutic potential of natural products. Med Chem Res. 2011;20(9):1509-1514. doi:10.1007/s00044-010-9398-y
Khurana N, Ishar MPS, Gajbhiye A, Goel RK. PASS assisted prediction and pharmacological evaluation of novel nicotinic analogs for nootropic activity in mice. Eur J Pharmacol. 2011;662(1-3):22-30. doi:10.1016/j.ejphar.2011.04.048
Lagunin A, Stepanchikova A, Filimonov D, Poroikov V. PASS: Prediction of activity spectra for biologically active substances. Bioinformatics. 2000;16(8):747-748. doi:10.1093/bioinformatics/16.8.747
Shi D, Xu W, Balan P, Wong M, Chen W, Popovich DG. In Vitro Antioxidant Properties of New Zealand Hass Avocado Byproduct (Peel and Seed) Fractions. ACS Food Sci Technol. 2021;1(4):579-587. doi:10.1021/acsfoodscitech.0c00018
FM153322|6915-15-7|DL-Malic acid - pharma grade. Biosynth. Accessed July 14, 2023. https://www.biosynth.com/p/FM153322/6915-15-7-dl-malic-acid-pharma-grade
Kim JH, Kwon KH, Oh SW. Effects of malic acid or/and grapefruit seed extract for the inactivation of common food pathogens on fresh-cut lettuce. Food Sci Biotechnol. 2016;25(6):1801-1804. doi:10.1007/s10068-016-0274-5
ELİUZ E. Antimicrobial activity of citric acid against Escherichia coli, Staphylococcus aureus and Candida albicans as a sanitizer agent. Eurasian J For Sci. 2020;8(3):295-301. doi:10.31195/ejejfs.787021
Misrahanum M, Fitri R, Ismail YS. Antibacterial activity of ethanol extract of delingo(Acorus Calamus L.) rhizome against Staphylococcus aureus and Escherichia coli. J Pharm Sci. 2022;294(2):300.
Rollando R, Sitepu R. Efek Antibakteri dari Kombinasi Minyak Atsiri Masoyi dan Kayu Manis. J Kefarmasian Indones. 2018;8(1). doi:10.22435/jki.v8i1.7639.26-33
Mulyani S, Purwanto, Sudarsono, et al. Minyak Atsiri. 1st ed. (Sudarsono, Purwanto, eds.). Gadjah Mada University Press; 2020.
Hamzah H, Pratiwi SUT, Hertiani T. Efficacy of C-10 massoialactone against-multispecies microbial biofilm. Biointerface Res Appl Chem. 2022;12(3):3472-3487. doi:10.33263/BRIAC123.34723487
Rajab MN, Edy HJ, Siampa JP. FORMULASI SEDIAAN SALEP EKSTRAK ETANOL BAWANG PUTIH (Allium sativum) SEBAGAI ANTIBAKTERI. Pharmacon. 2021;10(3):1-8.
Raybaudi-Massilia RM, Mosqueda-Melgar J, Martín-Belloso O. Antimicrobial activity of malic acid against Listeria monocytogenes, Salmonella Enteritidis and Escherichia coli O157:H7 in apple, pear and melon juices. Food Control. 2009;20(2):105-112. doi:10.1016/j.foodcont.2008.02.009
Kundukad B, Udayakumar G, Grela E, et al. Weak acids as an alternative anti-microbial therapy. Biofilm. 2020;2(August 2019):100019. doi:10.1016/j.bioflm.2020.100019
Pogodin P V., Lagunin AA, Rudik A V., Druzhilovskiy DS, Filimonov DA, Poroikov V V. AntiBac-Pred: A Web Application for Predicting Antibacterial Activity of Chemical Compounds. J Chem Inf Model. 2019;59(11):4513-4518. doi:10.1021/acs.jcim.9b00436
Muthuswamy S, Rupasinghe HPV. Fruit phenolics as natural antimicrobial agents: Selective antimicrobial activity of catechin, chlorogenic acid and phloridzin. J Food Agric Environ. 2007;5(3&4):81-85. https://www.wflpublisher.com/Abstract/1043
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Ilmiah Medicamento
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Pemegang hak cipta atas karya adalah Jurnal Ilmiah Medicamento.
Jurnal Ilmiah Medicamento berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini sepanjang Anda mengikuti persyaratan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan jika ada perubahan. Anda dapat melakukannya dengan cara yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- NoDerivatives — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda tidak boleh mendistribusikan materi yang dimodifikasi.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan persyaratan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.