Pengaruh Karakteristik Konsumen terhadap Informasi Obat yang Diharapkan: Studi potong lintang di Apotek Wulan Pekutatan
DOI:
https://doi.org/10.36733/medicamento.v9i2.6596Kata Kunci:
harapan, informasi obat, karakteristik konsumenAbstrak
Tenaga kesehatan dan pasien memiliki persepsi berbeda terkait informasi yang diperlukan saat penyerahan obat. Perbedaan persepsi dapat mempersulit komunikasi sehingga pemberian informasi obat dalam layanan kefarmasian menjadi tidak optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik konsumen terhadap informasi obat yang diharapkan di Apotek Wulan Pekutatan. Penelitian menggunakan pendekatan cross-sectional, dilaksanakan di Apotek Wulan Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali. Sampel diambil melalui tehnik convenience sampling. Responden adalah pasien yang bersedia mengisi kuesioner, berusia di atas 17 tahun, dapat membaca dan menulis, dan sebelumnya pernah berkunjung ke apotek. Uji Chi-square digunakan untuk menentukan karakteristik konsumen yang berpengaruh pada informasi obat yang diharapkan sesuai karakteristik pasien. Ada duabelas jenis informasi yang ditanyakan kepada 96 responden yang berpartisipasi dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan jenis informasi yang diharapkan responden berbeda signifikan (P<0,05) pada beberapa karakteristik. Kelompok pasien yang memilih jenis informasi berbeda diantaranya pasien laki-laki dan perempuan, pasien dewasa dan lanjut usia, tenaga kesehatan dan bukan tenaga kesehatan, pasien yang menikah dan pasien yang belum menikah/telah bercerai, tingkat penghasilan di atas upah minimum regional (UMR) dan di bawah UMR. Dapat disimpulkan karakteristik konsumen yang berpengaruh terhadap informasi obat yang mereka harapkan antara lain; jenis kelamin, usia, pekerjaan, status pernikahan dan penghasilan.
Referensi
Brata C, Schneider CR, Marjadi B, Clifford RM. The provision of advice by pharmacy staff in eastern Indonesian community pharmacies. Pharm Pract (Granada). 2019;17(2):1-10. doi:10.18549/PharmPract.2019.2.1452
Dominica D, Putra DP, Yulihasri Y. Effect of Pharmacist Presence to Pharmaceutical Service at Pharmacies of Padang City, Indonesia). J Sains Farm Klin. 2016;3(1):99. doi:10.29208/jsfk.2016.3.1.106
Athiyah U, Setiawan CD, Nugraheni G, Zairina E, Utami W, Hermansyah A. Assessment of pharmacists’ knowledge, attitude and practice in chain community pharmacies towards their current function and performance in Indonesia. Pharm Pract (Granada). 2019;17(3):1-7. doi:10.18549/PharmPract.2019.3.1518
Antari NPU, Agustini NPD, Suena NMDS. The Performance Differences Between High and Low Sales Turnover Community Pharmacies. J Adm Kesehat Indones. 2021;9(2):135. doi:10.20473/jaki.v9i2.2021.135-149
Larasanty LPF, Cahyadi MF, Sudarni NMR, Wirasuta IMAG. Patient satisfaction with pharmaceutical care services provided at primary-level and secondary-level health facilities in Indonesia’s health coverage system. J Heal Res. 2019;33(1):80-88. doi:10.1108/JHR-06-2018-0033
Safia L. Peningkatan Pelayanan Pemberian Informasi Obat (PIO) Pada Konsumen Di Puskesmas Latowu Kabupaten Kolaka Utara. Badan Pengemb Sumber Daya Manusia Provinsi Sulawesi Tenggara. Published online 2021.
Qudah, B., Thakur, T., & Chewning B. Factors Influencing Patient Participation In Medication Counseling At The Community Pharmacy: A Systematic Review. Res Soc Adm Pharm. Published online 2021.
Cavaco AM, Sozen-Sahne B, Ulutas-Deniz E, Yegenoglu S. Self-Medication and Non-prescription Drug Counseling: Illustrating Profession Uncertainty within Turkish Pharmacy Practice. Res Soc Adm Pharm. 2018;14(8):718-726. doi:10.1016/j.sapharm.2017.09.006
Van Dijk, M., Blom, L., Koopman, L., Philbert, D., Koster, E., Bouvy, M., & Van Dijk L. Patient-Provider Communication About Medication Use At The Community Pharmacy Counter. Int J Pharm Pract. Published online 2016.
Young, A., Tordoff, J., Leitch, S., & Smith A. Do health professionals tell patients what they want to know about their medicines? Health Educ J. 2018;77(7):762-777. doi:10.1177/0017896918763679
Yang S, Kim D, Choi HJ, Chang MJ. A comparison of patients’ and pharmacists’ satisfaction with medication counseling provided by community pharmacies: A cross-sectional survey. BMC Health Serv Res. 2016;16(1):1-8. doi:10.1186/s12913-016-1374-x
Sulo HR. Hubungan Pemberian Informasi Obat dan Waktu Tunggu Terhadap Kepuasan Pasien di Instalasi Farmasi Rumah Sakit X Kota Samarinda. Sainstech Farma. 2020;13(2):73-79.
Nigussie S, Edessa D. The extent and reasons for dissatisfaction from outpatients provided with pharmacy services at two public hospitals in eastern Ethiopia. Front Pharmacol. 2018;9(OCT):1-8. doi:10.3389/fphar.2018.01132
Malelak MI, Memarista G, Anastasia N. Pengaruh Faktor Demografi Terhadap Perilaku Penggunaan Kartu Kredit. Inovbiz J Inov dan Bisnis. 2013;4(3):173-188.
Montol S., Maramis F., Engkeng S. Hubungan Antara Status Demografi Dengan Kepuasan Dalam Pelayanan Pasien Jamkesmas Di Wilayah Kerja Puskesmas Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara. In: Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado.; 2014.
Stefan MM, Redjeki S., Susilo HW. Hubungan Karakteristik Pasien Dengan Kepuasan Terhadap Mutu Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan. Bagian Penelit STIK Sint Carolus. Published online 2014.
Alfian SD, Sinuraya RK, Kautsar AP, Abdulah R. Consumer expectation on service quality provide by pharmacist in self medication practices and its associated factors in Bandung, Indonesia. Southeast Asian J Trop Med Public Health. 2016;47(6):1379-1384.
Putra OKIN, Kresnamurti A, Yunita A. Tingkat Kepuasan Pasien Swamedikasi terhadap Pelayanan Informasi Obat di Apotek Pesisir Surabaya Timur ( Satisfaction Level of Patients with Self Medication on Drug Information Services in Several Pharmacies of East Surabaya ). J Ilmu Kefarmasian Indones. 2020;18(2):143-149.
Antari NPU, Megawati, F. A, Suwantara IPT. KORELASI ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN HARAPAN SERTA PERSEPSI PASIEN DALAM PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK “X” DI DAERAH SEMINYAK. J Ilm Medicam. 2017;3(1). doi:https://doi.org/10.36733/medicamento.v3i1.1043
Sari N. Protecting Consumer Medicine in Indonesia: Examining the Role of Pharmacist. J Huk Ius Quia Iustum. 2015;22(1):97-115. doi:10.20885/iustum.vol22.iss1.art5
Rofik A. Analisis pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian rokok merek LA Lights: Studi pada mahasiswa. Univ Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Published online 2015:9-25.
Lemeshow. Besar Sampel Dalam Penelitian Kesehatan. Universitas Gajah Mada; 1997.
Heryana A. Jumlah kelompok Fungsi Syarat data. Univ Esa Unggul. 2020;(May). doi:10.13140/RG.2.2.23266.15047
Erdogan ON, Erdogan MS, Gunay O, Erkus S, Ulus T. Community pharmacists’ perception of their clinical pharmacy service function, a study from Turkey. Farmacia. 2012;60(5):749-758.
Ekadipta E, Sadikin M, Yusuf MR. Kualitas Pemberian Informasi Obat pada Pelayanan Resep Berdasarkan Kepuasan Pasien BPJS Puskesmas Kecamatan Cilandak. Pharm J Farm Indones (Pharmaceutical J Indones. 2019;16(2):244. doi:10.30595/pharmacy.v16i2.4920
Kemenkes RI. Petunjuk Teknis Standar pelayanan Kefarmasian di Apotek. Kementeri Kesehat Republik Indones. Published online 2019:5-24.
Antari NPU, Adrianta IKA, Suena NMDS. Catatan Dispending: Pemberian Informasi Obat. Universitas Mahasaraswati Press : Bali; 2021.
Liu PL, Jiang S. Patient-Centered Communication Mediates the Relationship between Health Information Acquisition and Patient Trust in Physicians: A Five-Year Comparison in China. Health Commun. 2021;36(2):207-216. doi:10.1080/10410236.2019.1673948
Ariansyah K. Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Kepuasan Pelanggan terhadap Layanan Pitalebar Bergerak. Bul Pos dan Telekomun. 2017;15(1):27. doi:10.17933/bpostel.2017.150103
Calamusa A, Di Marzio A, Cristofani R, et al. Factors that influence Italian consumers’ understanding of over-the-counter medicines and risk perception. Patient Educ Couns. 2012;87(3):395-401. doi:10.1016/j.pec.2011.10.003
Veiga P, Cavaco AM, Lapão LV, Guerreiro MP. Self-medication consultations in community pharmacy: An exploratory study on teams’ performance, client-reported outcomes and satisfaction. Pharm Pract (Granada). 2021;19(1):1-8. doi:10.18549/PharmPract.2021.1.2138
Nichols, H. M., Dababnah, S., Berger, Z., Long, C., & Sacco P. Can You Hear Me Now? Effects Of Patient-Centered Communication With Young Adults Aged 26 To 39. Published online 2021.
Finney Rutten LJ, Agunwamba AA, Beckjord E, Hesse BW, Moser RP, Arora NK. The Relation Between Having a Usual Source of Care and Ratings of Care Quality: Does Patient-Centered Communication Play a Role? http://dx.doi.org/101080/1081073020151018592. 2015;20(7):759-765. doi:10.1080/10810730.2015.1018592
Satibi, Rokhman MR, Aditama H. Manajemen Apotek. Gadjah Mada University Press; 2018.
Neswita E, Almasdy D, Harisman H. Pengaruh Konseling Obat Terhadap Pengetahuan dan Kepatuhan Pasien Congestive Heart Failure. J Sains Farm Klin. 2016;2(2):195. doi:10.29208/jsfk.2016.2.2.61
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Ilmiah Medicamento
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Pemegang hak cipta atas karya adalah Jurnal Ilmiah Medicamento.
Jurnal Ilmiah Medicamento berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini sepanjang Anda mengikuti persyaratan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan jika ada perubahan. Anda dapat melakukannya dengan cara yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- NoDerivatives — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda tidak boleh mendistribusikan materi yang dimodifikasi.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan persyaratan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.