OPTIMALISASI MESIN PENCUCI BOTOL 5 GALLON UNTUK PRODUKSI BOTOL PET, DALAM UPAYA PENGHEMATAN ENERGI LISTRIK PADA PT. TIRTA INVESTAMA PABRIK MAMBAL
Keywords:
optimalisasi, produksi, penghematan, energi, listrikAbstract
Botol PET (Polietilena Tereftalayt) memiliki Softening point lebih rendah yaitu 140oC dibandingkan dengan botol PC (Polycarbonate) yaitu 200 oC, maka diperlukan pengkontrolan suhu pencucian botol yang lebih rendah dan lebih stabil. Kontrol Proportional, Integral, Derivative (PID) adalah sistem pengendali yang umum digunakan di industri dengan respons waktu yang cepat dan lebih stabil dari hysterisis. Inisiatif penghematan energi dengan cara mengurangi lekukan perpipaan juga dapat dilakukan. Kelebihan jumlah lekukan perpipaan akan mengakibatkan menurunnya tekanan air penyemprotan pada ujung nozzle, kondisi ini memaksa penggunaan daya pompa yang lebih besar untuk mendapatkan besaran tekanan yang sesuai dengan parameter pencucian. Masa air juga berpengaruh besar terhadap kebutuhan energi untuk pemanasan di tangki mesin pencuci botol. Semakin banyak masa air, maka semakin besar pula energi listrik yang dibutuhkan untuk mencapai suhu acuan. Penelitian ini dilakukan pada mesin pencuci botol 5 gallon, dengan mencatat parameter-parameter washer, terutama suhu dan konsumsi energi listrik harian. Dari hasil penelitian didapat penurunan deviasi suhu dari 6o celsius menjadi 1 oC. Indeks rata-rata konsumsi energi listrik sebelum inisiatif adalah 112,63 kwh/kbtl (kilowatt hours/killo bottles) sedangkan indeks konsumsi energi rata-rata setelah inisiatif adalah 87,09 kwh/kbtl.