UJI EFEK HEPATOPROTEKTIF EKSTRAK ETANOL BUAH DEWANDARU (Eugenia uniflora L.) TERHADAP KADAR SGOT DAN SGPT PADA TIKUS PUTIH YANG DIINDUKSI KARBON TETRAKLORIDA (CCL4)
DOI:
https://doi.org/10.36733/medicamento.v2i1.725Keywords:
buah dewandaru, ekstrak etanol 96%, hepatoprotektif, karbon tetraklorida, SGOT-SGPT, tikusAbstract
Hepar merupakan kelenjar terbesar dan pusat metabolisme tubuh dengan fungsi yang kompleks dan sangat berpotensi mengalami kerusakan akibat terpapar oleh bahan-bahan toksik, salah satunya yaitu karbon tertraklorida (CCl4). Metabolisme CCl4 menghasilkan radikal bebas CCl3 yang dapat merusak hati. Di Indonesia terdapat banyak tanaman obat dan bahan alami yang memiliki kandungan antioksidan, salah satunya yaitu buah dewandaru. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya efek hepatoprotektif ekstrak etanol buah dewandaru (Eugenia uniflora L.) pada tikus putih yang diinduksi karbon tetraklorida dilihat dari aktivitas enzim aminotransferase/pengukuran kadar SGOT dan SGPT. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan post-test control group only design, menggunakan sampel 24 ekor tikus wistar yang dibagi menjadi empat kelompok. Kelompok I sebagai kontrol. Kelompok II yaitu kontrol negatif hanya diberikan CCl4 5% selama 7 hari. Kelompok III dan IV diberikan CCl4 5% selama 7 hari sedangkan ekstrak buah dewandaru dosis 0,5 mg/g bb dan 1,0 mg/g bb yang mulai diberikan pada hari ketiga sampai hari ketujuh. Pada hari kedelapan, serum darah tikus diperiksa/diukur kadar SGOT dan SGPT. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan statistik. Hasil analisa statistik terhadap kadar SGOT dan SGPT menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kadar antar kelompok perlakuan. Simpulan dari penelitian ini ekstrak etanol 96% buah dewandaru yang diberikan selama 5 hari belum mampu melindungi atau memperbaiki sel hepar tikus yang dirusak oleh CCl4.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The copyright holder for the work is the Jurnal Ilmiah Medicamento.
Jurnal Ilmiah Medicamento is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
You are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format
- The licensor cannot revoke these freedoms if you follow the license terms.
Under the following terms:
-
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so reasonably but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
-
NonCommercial — You may not use the material for commercial purposes.
-
NoDerivatives — If you remix, transform, or build upon the material, you may not distribute the modified material.
- No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.