Nilai – Nilai Yang Terkandung Dalam Implementasi Budaya Kyuushoku ( Makan Siang di Sekolah )
Kata Kunci:
Budaya, Sekolah, KyuushokuAbstrak
Di Jepang pendidikan dan budaya sangat dihormati sehingga terdapat banyak sistem dalam pendidikan di Jepang dimana menganjurkan pendidikan yang tidak hanya berfokus pada pengajaran dan pembelajaran. Pendidikan di Jepang menekankan pada pengembangan karakter serta sikap sosial terhadap budaya yang berbeda, serta pembentukan identitas budaya. Maka terdapat sistem pendidikan yang disebut Shokuiku yang bersistem pada pembelajaran tentang asal-usul makanan, pemahaman tentang nilai gizi, dan pengembangan hubungan yang positif dengan makanan. Dalam Shokuiku terdapat program makan siang yang disebut Kyuushoku (makan siang di sekolah) peran makan siang di sekolah dalam sistem pendidikan secara keseluruhan membuka dimensi yang lebih mendalam untuk mengeksplorasi bagaimana pendidikan dan budaya makanan bersinangungngan dan membentuk identitas budaya yang unik. Sehingga penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui nilai – nilai yang terkandung dalam implementasi budaya Kyuushoku. Teori yang digunakan pada penelitian ini yaitu Teori Struktural Fungsional menurut Talcot Parsons. Metode yang digunakan oleh penulis metode penelitian kepustakaan dan studi lapangan dengan mengirimkan angket melalui google form secara daring kepada masyarakat Jepang yang telah atau sedang melakukan Kyuushoku sebagai sumber data pendukung. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa budaya Kyuushoku memiliki nilai – nilai sebagai berikut: Nutrisi dan Kesehatan, Kerjasama dan Saling Membantu, kebersamaan dan Kepedulian lingkungan.
Referensi
Adnyana, K. S. (2021). BUDAYA KYUUSHOKU SEBAGAI PEMBENTUKAN KARAKTER ANAK JEPANG. Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati (pp. 5-30). Denpasar: eprints.unmas.ac.id.
Asakura, K., & Sasaki, S. (2017). School lunches in Japan: their contribution to healthier nutrient intake among elementary-school and junior high-school children. Public Health Nutrition, 20(9), 1523–1533. doi:10.1017/S1368980017000374
Furushima, S., & Kneko, K. (2006). The study of dietary behavior at school lunch of the first-grade primary school children. Journal of the Faculty of Education and Human Science, Yokohama National University, Educational Science, 8, 15–31. http://hdl.handle.net/10131/1634
Hoogvelt, Ankie M.M. (1995). Sosiologi Masyarakat Sedang Berkembang. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Ishida, H. (2018). The History, Current Status, and Future Directions of the School Lunch Program in Japan.The Japanese Journal of Nutrition and Dietetics, 76(Supplement), S2–S11. https://doi.org/10.5264/eiyogakuzashi.76.s2
Maruyama, H., Kato, K., & Nishimura, T. (2009). Kissyokujyokyo ga kodomo no syokuji ni ataeru eikyo [The influence of eating situation on children’s meals.]. Bulletin of Home Economics Department, Aichi University of Education, 39, 15−28.
http://hdl.handle.net/10424/3186
Morimoto, K., & Miyahara, K. (2018). Nutritional management implemented at school lunch programs in Japan based on the changes in criteria for provision of school lunches. The Japanese Journal of Nutrition and Dietetics, 76, Issue Supplement, S23–S37. doi:10.5264/eiyogakuzashi.76.S23
Nozue, M., Jun, K., Ishihara, Y., Takeda, Y., Nagai, N., Yoshita, K., & Ishida, H. (2010). Differences in food consumption and distribution of meals between the days with or without school lunches among 5th grade elementary school students. Japanese Journal of Nutrition and Dietetics, 68(5), 298–308. doi:10.5264/eiyogakuzashi.68.298
Regi, M., Razaqa, R., & Haryanti, P. (n.d.). NNA Putri & SM Setiana RAMEN DAN PRESENTASI IDENTITAS BUDAYA JEPANG.
Rosliana, L. (2017). SHOKU BUNKA: WARNA BUDAYA DAN TRADISI DALAM MAKANAN JEPANG, 6(2).
Sugiyono. (2013). Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: ALFABETA.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Dan Pengembangan Research Dan Development. Bandung: Alfabeta.
Tatematsu, Y. (2008). The attitudes toward local dishes and dietary life: A survey of the fifth-grade elementary school children in Oita Prefecture. Bulletin of Beppu University Junior College, 27, 137–157. https://ci.nii.ac.jp/naid/110007043843
Waida, Y., & Kawamura, M. (2022). JAPANESE SCHOOL LUNCH AND FOOD EDUCATION. In School Food, Equity and Social Justice: Critical Reflections and Perspectives (pp. 171–186). Taylor and Francis.
Yamashita, A., Kaneko, R., Iso, S., & Kawamura, M. (2013). Practice and effect of pair lunch: Through “eating together one’s pair” between different grades. Journal of Integrated Center for Clinical and Educational Practice, Saitama University, 12, 119–123. doi:10.24561/00016304