Evaluasi Efek Samping Penggunaan Kombinasi Insulin pada Pasien Rawat Jalan Diabetes Melitus Tipe 2 di Salah Satu Rumah Sakit Kota Denpasar
DOI:
https://doi.org/10.36733/medicamento.v7i2.2178Kata Kunci:
diabeter melitus tipe 2, efek samping insulin, kombinasi insulinAbstrak
Diabetes Melitus (DM) merupakan salah satu penyakit metabolik yang meningkat secara signifikan setiap tahun di Indonesia. Banyaknya kasus DM di Indonesia serta penggunaan obat anti diabetes yang mengalami peningkatan dapat berpengaruh pada prevalensi terjadinya efek samping. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek samping pemberian kombinasi insulin pada pasien DM tipe 2 rawat jalan di salah satu Rumah Sakit di Denpasar. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan desain cross sectional secara retrospektif pada pasien DM tipe 2 yang menjalani rawat jalan di salah satu Rumah Sakit di Denpasar. Pengambilan data dilakukan dengan penelusuran data rekam medik. Jumlah subjek yang diperoleh dalam penelitian ini adalah 65 orang yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian menujukkan bahwa jumlah laki-laki (58,5%) lebih banyak menderita DM tipe 2 dibandingkan perempuan (41,5%). Usia terbanyak yang menderita DM tipe 2, yaitu pada rentang 55-65 tahun (40%). Persentase tertinggi penderita DM tipe 2 pada tingkat pendidikan menengah (SMA) (38,5%). Efek samping yang diperoleh pada pemberian kombinasi insulin pada pasien DM tipe 2 di salah satu Rumah Sakit di Denpasar yaitu pusing (38,5%), lemas (32,3%), berdebar (12,4%), berkeringat (4,6%), gemetar dan hipoglikemia masing-masing (6,15%). Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa keluhan yang dialami disebabkan oleh timbulnya gejala serta tanda dari adanya efek samping penggunaan insulin yaitu hipoglikemia.
Referensi
Dipiro, J. T. et al. (2014) Pharmacotherapy: a pathophysiologic approach. 7th edn. New York: McGraw-Hill.
Kariadi, S. H. K. S. (2009) Diabetes? Siapa takut!! Panduan Lengkap untuk Diabetes, Keluarganya, dan Profesional Medis. Bandung: PT. Mizan Pustaka.
Kartika, I. G. A. ., Lestari, A. A. . and Swastini, D. A. (2013) ‘Perbandingan Profil Penggunaan Terapi Kombinasi Insulin pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Unit Rawat Inap Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah’, Jurnal Farmasi Udayana, 2(2), pp. 62–69.
Martindale (2009) Martindale: The Complete Drug Reference. 36th edn. Edited by S. C. Sweetman. London; Chicago: Pharmaceutical Press.
Pasaribu, S. (2014) ‘DISTRIBUSI UMUR, JENIS KELAMIN, TINGKAT PENDIDIKAN, PEKERJAAN DAN JENIS KOMPLIKASI PADA PENDERITA DM TIPE 2 DENGAN KOMPLIKASI YANG DIRAWAT INAP DI RSUD DR. PIRNGADI MEDAN TAHUN 2012’.
Pelle, C. (2016) ‘HUBUNGAN PENGETAHUAN PENGGUNAAN INSULIN DENGAN HIPOGLIKEMIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS PANCARAN KASIH MANADO’, 4(November).
Perkumpulan Endrokrinologi Indonesia (PERKENI) (2015) Pengelolaan dan pencegahan diabetes melitus di Indonesia. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Poon, K. and King, A. B. (2010) ‘Glargine and detemir : Safety and efficacy profiles of the long-acting basal insulin analogs’, pp. 213–223. doi: 10.2147/DHPS.S7301.
Putra, R. J. S., Achmad, A. and P., H. R. (2017) ‘Kejadian Efek Samping Potensial Terapi Obat Anti Diabetes Pasien Diabetes Melitus Berdasarkan Algoritma Naranjo’, Pharmaceutical Journal of Indonesia, 2(2), pp. 45–50.
Riset Kesehatan Dasar (2013). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Sacerdote, C. et al. (2012) ‘Lower educational level is a predictor of incident type 2 diabetes in European countries: The EPIC-InterAct study’, International Journal of Epidemiology, 41(4), pp. 1162–1173. doi: 10.1093/ije/dys091.
Udayani, N. N. W. and Meriyani, H. (2016) ‘PERBEDAAN EFEKTIVITAS PENGGUNAAN OBAT ANTIDIABETIK ORAL TUNGGAL DENGAN KOMBINASI PADA PASIEN DM TIPE 2 DI UPT. PUSKESMAS DAWAN II KABUPATEN KLUNGKUNG PERIODE NOVEMBER 2015-PEBRUARI 2016’, Jurnal Ilmiah Medicamento, 2(2), pp. 47–52. doi: 10.36733/MEDICAMENTO.V2I2.1096.
Udayani, N. N. W., Meriyani, H. and Wardani, I. G. A. A. K. (2018) ‘ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA MEDIS LANGSUNG PENGGUNAAN INSULIN DAN INSULIN KOMBINASI OHO PADA PASIEN DM TIPE 2 RAWAT JALAN DI RSUP SANGLAH DENPASAR’, Jurnal Ilmiah Medicamento, 4(1), pp. 18–24. doi: 10.36733/medicamento.v4i1.874.
Wiracana, M. (2017) ‘ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA PENGGUNAAN INSULIN PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT KOTA DENPASAR’.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Jurnal Ilmiah Medicamento
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Pemegang hak cipta atas karya adalah Jurnal Ilmiah Medicamento.
Jurnal Ilmiah Medicamento berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Anda bebas untuk:
- Bagikan — salin dan distribusikan ulang materi dalam media atau format apa pun
- Pemberi lisensi tidak dapat mencabut kebebasan ini sepanjang Anda mengikuti persyaratan lisensi.
Di bawah ketentuan berikut:
- Atribusi — Anda harus memberikan kredit yang sesuai, memberikan tautan ke lisensi, dan menunjukkan jika ada perubahan. Anda dapat melakukannya dengan cara yang wajar, tetapi tidak dengan cara apa pun yang menunjukkan bahwa pemberi lisensi mendukung Anda atau penggunaan Anda.
- NonKomersial — Anda tidak boleh menggunakan materi untuk tujuan komersial.
- NoDerivatives — Jika Anda me-remix, mengubah, atau membangun materi, Anda tidak boleh mendistribusikan materi yang dimodifikasi.
- Tidak ada batasan tambahan — Anda tidak boleh menerapkan persyaratan hukum atau tindakan teknologi yang secara hukum membatasi orang lain untuk melakukan apa pun yang diizinkan oleh lisensi.