KONSEP EKONOMI KERTHI BALI DALAM PARIWISATA BERKELANJUTAN DI DESA ADAT SERANGAN

Authors

  • I Made Risma M Arsha Fakultas Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata, Universitas Hindu
  • Gede Agus Dian Maha Yoga Fakultas Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata, Universitas Hindu
  • I Made Suasti Puja Fakultas Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata, Universitas Hindu

Keywords:

Tourism, Destinantion, Traditional Village, Ekonomi Kerthi Bali

Abstract

Sustainable tourism is an integrated and organized effort to develop the quality of life by managing the provision, development, utilization and maintenance of resources in a sustainable manner. Attack Traditional Village is one of the tourist destinations in Denpasar City which is currently developing rapidly. Attack Traditional Village has very strong potential in the tourism sector because this village is supported by natural charm and socio-cultural values ​​as a tourist destination that is progressing along with the progress of the surrounding tourism destinations. This research will examine the Balinese Kerthi Economic concept, namely a new paradigm in economics that integrates and balances the order of life in order to create physical/material (scale) and non-physical/spiritual (niskala) prosperity and happiness in realizing sustainable tourism in the Serangan traditional village.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdulkarim, dkk. 2016. Nilai Budaya Tradisi Dieng Culture Festival sebagai Kearifan Lokal untuk Membangun Karakter Bangsa. Journal of Urban Society’s Art. Volume 3: 82-9.

Abubakar, Fauzi. 2016. Interaksi Islam Dengan Budaya Lokal Dalam Tradisi Khanduri Maulod Pada Masyarakat Aceh. Jurnal Akademika, Volume 21(1).

Adi Putra, K. Y. 2020. Sad Kerti: Enam Upaya Untuk Menjaga Keseimbangan Jagad Alam Semesta. Binus University. https://binus.ac.id/character-building/2020/05/sad-kerti-enam- upaya-untuk-menjaga-keseimbangan-jagad-alam-semesta/

Arida, I. N. 2017. Ekowisata ( Pengembangan Partisipasi lokal dan Tantangan Ekowisata). Bali: Cakra Press.

Arida, I Nyoman Sukma. 2017. Pariwisata Berkelanjutan. Bali: Sustain Press. Cholisin dan Nasiwan. 2012. Pentingnya Kearifan Lokal. Yogyakarta: Ombak.

Edy Sedyawati. 2006. Budaya Indonesia (Kajian Arkeologi, Seni, dan Sejarah). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Efferin, Sujoko. 2015. Akuntansi,Spiritualitas Dan Kearifan Lokal: Beberapa Agenda Penelitian Kritis. Jurnal Akuntansi Multiparadigma JAMAL. Volume 6(3).

Emil Salim. 1989. Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta: Mutiara Sumber Widya. Fauzi, Akhmad dan Alex Oxtavianus. 2014. Pengukuran Pembangunan Berkelanjutan di

Indonesia, 30(1),43-33.

Gubernur Koster Paparkan Konsep Ekonomi Kerthi Bali. Radar bali. https://radarbali.jawapos.com/bali/denpasar/14/06/2022/gubernur-paparkan-konsep-ekonomi-kerthi-bali-di-international-summer-school/

Haryanto, J. T. 2014. Kearifan lokal pendukung kerukunan beragama pada komunitas tengger malang jatim. Jurnal Analisa: 21(02), 201-213.

Haryanto. 2013. dalam BAB II kajian pustaka 2.1 pengertian kearifan lokal. Eprints UMM. http://eprints.umm.ac.id/35955/3/jiptummpp-gdlirawansatr-48429-3-babiip-f.pdf

Jahid, Jamaluddin. 2012. Analisis Kritis Terhadap UU Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, Jurnal Plato Madani. 1(1).

Kemen LH. 1990. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 1990 tentang Pengendalian Pencemaran Air. Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup Republik Indonesia.

Koltun, Paul. 2010. Materials and sustainable development. Progress in Natural Science: Materials International, 20. 16-29.

Pitana, I. G. dan Gayatri, P. G. (2005). Sosiologi Pariwisata. Yogyakarta: Andi.

PP. Republik Indonesia Nomor 50. 2011. Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025. Jakarta: Pemerintah Pusat Republik Indonesia.

Rahma, F. N., dan Handayani, H. R. 2013. Pengaruh Jumlah Kunjungan Wisatawan, Jumlah Obyek Wisata Dan Pendapatan Perkapita Terhadap Penerimaan Sektor Pariwisata Di Kabupaten Kudus. Journal Of Economics: 109–117.

Ratna, Nyoman Kutha. 2011. Antropologi Sastra: Peranan Unsur-unsur Kebudayaan dalam Proses Kreatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Riduwan. 2003. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Bandung: Alfabeta. Sunaryo, B. (2013). Kebijakan Pembangunan Destinasi Pariwisata, Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Yogyakarta: Gava Media.

Sutamihardja,. 2004. Perubahan Lingkungan Global. Program Studi Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan Sekolah Pascasarjana: IPB.

Wahyudi, Agung. 2014. Implementasi Sekolah Berbasis Kearifan Lokal Di SD Negeri Sendangsari Pajangan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Yanuarita, Heylen Amildha. 2018. Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan: Studi tentang Pengembangan Wisata Gua Selomangleng di Kota Kediri. Publik (Jurnal Ilmu Administrasi). Volume 7(2).

Yigitlancar, Tan., dan Dur, Fatih. 2010. Developing a Sustainability Assessment Model: The Sustainable Infrastructure, Land-Use, Environment and Transport Model. Brisbane: MDPI Sustainability 2010, Volume 2, 321-340.

Downloads

Published

2024-03-31