STRATEGI MEMINIMALISIR ACCOUNT RECEIVABLE TAK TERTAGIH SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN CASHFLOW CV. AKAMEDIA

Abstract

Pulau Bali merupakan salah satu kepulauan di Indonesia yang memiliki banyak kekayaan alam. Selain keindahan alam, Bali juga terkenal akan keindahan seninya. Oleh sebab itu, banyak wisatawan domestic maupun mancanegara yang berkunjung ke Bali untuk menikmati kekayaan alam serta keindahan seninya. Dalam mendukung kegiatan pariwisata di Bali, banyak sarana yang dibutuhkan seperti hotel, restaurant, transportasi, dan lain-lain. Salah satunya ialah CV. Akamedia yang bergerak di bidang transportasi. Sejak direalisasikannya era new normal, kegiatan pariwisata di Bali mulai membaik. Hal ini menyebabkan banyaknya permintaan sewa kendaraan dari pelanggan baik personal maupun perusahaan. Berdasarkan hasil observasi tidak semua pelanggan dapat menyelesaikan pembayaran tepat waktu. Keterlambatan pembayaran ini menjadi piutang usaha bagi CV. Akamedia. Tak jarang piutang usaha ini juga tidak tertagih kepada pelanggan. Kendala yang dialami perusahaan yaitu kurangnya pengetahuan karyawan dalam memanfaatkan sosial media sebagai media penagihan, penurunan cashflow akibat keterlambatan customer dalam pembayaran sewa kendaraan, dan pencatatan di CV. Akamedia masih dilakukan secara manual. Melihat kondisi tersebut, Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Mahasarswati Denpasar hadir membawa misi untuk membantu perusahaan CV. Akamedia dapat meningkatkan cashflow secara maksimal, meningkatkan kemampuan karyawan dalam memanfaatkan media social sebagai media penagihan, dan meningkatkan kemampuan karyawan dalam mengoperasikan system.