PENGUATAN PEMAHAMAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BAGI PETUGAS DI INFINITY RAFTING UNTUK MENINGKATKAN KESELAMATAN KERJA
Kata Kunci:
Keselamatan Kerja, Pelatihan K3, Arung Jeram, Mitigasi RisikoAbstrak
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan aspek penting dalam industri wisata petualangan, khususnya arung jeram, guna meminimalkan risiko kecelakaan kerja dan meningkatkan kualitas layanan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan petugas di Infinity Rafting dalam menerapkan prosedur K3 melalui serangkaian pelatihan dan simulasi keadaan darurat. Metode yang digunakan mencakup penyuluhan, simulasi praktik, pelatihan penggunaan alat keselamatan, serta latihan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K). Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemahaman dan kesiapan petugas dalam menangani risiko di lapangan. Evaluasi rutin juga mengindikasikan bahwa sebagian besar petugas telah menerapkan standar keselamatan dengan lebih baik. Dengan demikian, penerapan pelatihan K3 secara berkala sangat direkomendasikan untuk menjaga dan meningkatkan keselamatan kerja di sektor wisata arung jeram.
Referensi
Nugroho, A., & Kurniawan, R. (2021). Implementasi Sistem K3 dalam Industri Pariwisata Berbasis Alam dan Dampaknya terhadap Kepuasan Wisatawan. Jurnal Manajemen Pariwisata, 13(2), 101–110.
Rachmawati, D., Sari, M., & Nugraha, H. (2020). Pentingnya Pelatihan K3 dalam Menekan Risiko Kecelakaan Kerja pada Wisata Arung Jeram. Jurnal Kesehatan dan Keselamatan Kerja, 9(1), 55–63.
Setiawan, B., & Pertiwi, L. (2022). Analisis Risiko pada Wisata Petualangan Arung Jeram di Indonesia. Jurnal Pariwisata Alam, 5(3), 210–220.
Utami, D., & Firmansyah, A. (2021). Kesiapan Pelaku Wisata Alam Menghadapi Lonjakan Wisatawan Pasca Pandemi COVID-19. Jurnal Industri Pariwisata Indonesia, 7(1), 44–53