SITUS SEJARAH PEREKAT KERUKUNAN DAN MAKNANYA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
DOI:
https://doi.org/10.36733/jsp.v11i2.2437Keywords:
Situs sejarah, perekat, kerukunan, jati diriAbstract
Kajian ini mencoba menelaah peranan situs sejarah sebagai perekat kerukunan bangsa di tengah kemasakinian yang begitu problematis. Sejarah adalah hasil rekonstruksi cipta, rasa, karsa, dan karya manusia masa lalu, namun bagaimana memosisikan situs sejarah agar tetap berperan bagi masa depan suatu bangsa. Situs sejarah mengandung berbagai emosi di dalamnya yang harus dinarasikan. Sejarah membangkitkan keinsyafan akan dimensi ruang dan waktu yang sangat esensial dalam eksistensi manusia. Penelitian ini dirancang secara kualitatif dengan pendekatan alamiah, ditunjang studi pustaka, dengan menempatkan peneliti sebagai instrumen kunci. Pengambilan sampel secara purposive, pengumpulan data dilakukan dengan teknik triangulasi, analisis data bersifat kualitatif interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatkan situs sejarah sebagai sumber belajar dan media penghubung adalah sesuatu yang sangat strategis di tengah dinamika masyarakat yang mengarah ke arah bebas sekat. Situs sejarah dapat berperan sebagai media yang menghubungkan masa kini dengan masa lalu. Situs sejarah dapat dijadikan sebagai simbol perekat kerukunan bangsa. Sebagai simbol kerukunan, situs sejarah mengandung nilai dan makna simbolik, informatif, estetik, dan ekonomi dalam upaya membangun masa depan bangsa yang lebih baik.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 JSP
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.