STUDI IN SILICO POTENSI SENYAWA ALLIIN BAWANG PUTIH (Allium sativum) SEBAGAI INHIBITOR DPP-4 PADA DIABETES MELLITUS

Authors

  • Martina Kurnia Rohmah STIKES Rumah Sakit Anwar Medika

DOI:

https://doi.org/10.36733/medicamento.v4i1.873

Keywords:

diabetes mellitus, DPP-4, Inhibitor, in silico

Abstract

Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolisme glukosa yang dicirikan dengan gangguan sekresi dan resistensi insulin. Jalur pengobatan DM baru pada sistem increatin dengan penghambatan terhadap DPP-4 telah dikembangkan dan terbukti efektif untuk meningkatkan sekresi insulin, menjaga integritas sel β-pankreas, memperlambat pengosongan lambung dan meningkatkan lipogenesis tanpa menyebabkan efek samping sistemik. Bawang putih (Allium sativum) diketahui memiliki aktivitas antidiabetes di antaranya meningkatkan sekresi insulin dan menurunkan level glukosa plasma, memiliki aktivitas insulinotropik dibandingkan dengan hypoglikemik. Namun demikian mekanisme molekuler dari aktivitas ini belum banyak diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi senyawa Alliin pada bawang putih (Allium sativum) sebagai inhibitor DPP-4 secara in silico menggunakan metode docking server. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, senyawa Alliin terbukti dapat berikatan kuat dengan DPP-4 dengan interaksi permukaan sebesar 120.032. Ikatan Alliin dan DPP-4 sangat stabil dibuktikan dengan energi ikatan bebas yang kecil (-0.59 kcal/mol). Alliin juga terbukti memiliki aktivitas penghambatan pada DPP-4 inhibitor dibuktikan nilai konstanta inhibisi (Ki) yaitu 792.92 mM. Hal ini didukung oleh adanya kesamaan struktur antara ikatan rangkap O (=O) dan NH2 antara alliin dengan saxagliptin. Penelitian ini membuktikan bahwa senyawa Alliin dapat berikatan dengan DPP-4 dan mampu memberikan efek penghambatan.

Downloads

Published

2018-03-30

How to Cite

Rohmah, M. K. (2018). STUDI IN SILICO POTENSI SENYAWA ALLIIN BAWANG PUTIH (Allium sativum) SEBAGAI INHIBITOR DPP-4 PADA DIABETES MELLITUS. Jurnal Ilmiah Medicamento, 4(1). https://doi.org/10.36733/medicamento.v4i1.873

Issue

Section

Original Articles