PENDAMPINGAN PENERJEMAHAN DOKUMEN PENDUKUNG PERKAWINAN CAMPURAN KE DALAM BAHASA JERMAN DAN BAHASA INDONESIA
Keywords:
Penerjemahan, Perkawinan, Dokumen Perkawinan, Pelatihan PenerjemahanAbstract
Perkawinan merupakan ikatan lahir batin antara laki-laki dengan perempuan sebagai suami istri untuk
membentuk keluarga. Di Indonesia, perkawinan dapat dilakukan antar pasangan yang sama
kewarganegaraannya, maupun antar pasangan berbeda kewarganegaraan. Untuk perkawinan pasangan beda
kewarganegaraan, diperlukan dokumen-dokumen yang diterjemahkan baik ke dalam Bahasa Indonesia,
maupun ke dalam Bahasa asing negara salah satu pasangan yang akan melakukan perkawinan tersebut.
Dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini, dilakukan pendampingan penerjemahan dokumen
pelengkap perkawinan campuran antara pasangan berkewarganegaraan Indonesia dengan Jerman.
Tujuannya adalah untuk membantu pasangan tersebut melengkapi dokumen persyaratan perkawinannya.
Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah metode penerjemahan berdasarkan teori yang
disampaikan oleh Peter Newmark (1988) dengan mengelompokkannya ke dalam dua kelompok besar yaitu
kelompok yang menekankan pada bahasa sumber dan kelompok yang menekankan pada bahasa sasaran.
Dari penerjemahan tersebut dihasilkan dokumen yang sudah diterjemahkan berdasarkan kaidah-kaidah
yang digunakan dalam proses penerjemahannya. Selain itu, sebagai bagian dari kegiatan Pengabdian
kepada Masyarakat ini, dilaksanakan juga penerjemahan naskah Ijab Qabul saat prosesi akad nikah dan
pelatihan penerjemahan dokumen pelengkap perkawinan untuk mahasiswa semester VIII Program Studi
Bahasa Jerman STBA Yapari ABA Bandung.