PEMANFAATAN ETNOBOTANI SEBAGAI TERAPI KOMPLEMENTER PENYAKIT RINGAN PADA KELOMPOK KADER POSYANDU DI DESA BATURITI
Keywords:
etnobotani, terapi komplementer, penyakit ringanAbstract
Kegiatan Pengabdian di Desa Baturiti bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi masyarakat agar dapat memanfaatkan etnobotani sebagai terapi komlementer untuk penyakit ringan. Berdasarkan analisis situasi langsung ke lokasi, minimnya informasi yang akurat dalam pengolahan obat herbal pada kelompok kader Posyandu. Pasca pandemi Obat herbal banyak diminati oleh masyarakat di masa pandemi COVID-19, namun masyarakat masih belum mengetahui cara memanfaatkan etnobotani yang ada di lingkungan sekitar rumah. Metode pendekatan yang dilakukan di dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yakni menggunakan metode ceramah, metode demonstrasi, serta didukung oleh metode PAR (Participatory Action Research). Para kader posyandu sebagai team terdepan dalam memberikan pemahaman kepada anggota masyarakat untuk bisa memanfaatkan tanaman herbal menjadi obat yang aman dan berkhasiat. Para peserta adalah seluruh kader posyandu di Desa Baturiti. Mereka sangat antusias untuk mengikuti seluruh kegiatan yang telah direncanakan. Hasil kegiatan ini telah memberikan pemahaman akan pentingna memanfaatkan tanaman etnobotani bagi kesehatan keluarga. Berdasarkan tingkat pemahaman masyarakat sebelum dan sesudah mengikuti kegiatan dapat terlihat secara jelas dari hasil presentase yang meningkat sebesar 30% dengan nilai rata-rata post-test sebesar 76,67%.