Optimalisasi Limbah Sarang Lebah Trigona menjadi Lilin Aroma Terapi (Sulo Honey) dalam Mewujudkan Desa Eco-Green di Bulu Ulaweng
Keywords:
limbah madu trigona, lilin aroma terapiAbstract
Pemanfaatan limbah madu trigona ini hanya berkisar pada madunya saja sebagau bahan pemanis, sementara limbah yang dihasilkan tidak dimanfaatkan sama sekali. Padahal, limbah madu trigona dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan lilin aroma
terapi (Sulo Honey). Penggiatan pembuatan sulo honey yang memanfaatkan limbah sarang lebah trigona belum diketahui oleh masyarakat disebabkan kurangnya pengetahuan dan keterampilan (capacity building) mitra akan pemanfaatan dari limbah sarang lebah trigona tersebut. Melalui program pengabdian ini, Kelompok Dasawisma Bulan Desa Bulu Ulaweng mendapatkan pelatihan dan bimbingan yang komprehensif dalam mengolah limbah sarang lebah trigona menjadi. Dengan pelatihan yang mendalam, mitra mampu memahami seluruh proses produksi sabun dari madu trigona, termasuk pengolahan, penyimpanan, dan pemasaran produk. Selain itu, mengubah limbah madu trigona yang sering dibuang menjadi bahan baku lilin aroma terapi (Sulo Honey)adalah
langkah yang ramah lingkungan sekaligus menciptakan nilai tambah dari sumber daya alam yang selama ini terbuang begitu saja. Program pengabdian ini dilaksanakan untuk mengatasi permasalahan mitra dalam mengolah limbah sarang lebah trigona menjadi sabun sekaligus meningkatkan keterampilan mitra yaitu Kelompok Dasawisma Bulan Desa Bulu Ulaweng dalam melakukan diferensiasi produk. Hasil yang diperoleh dalam pengolahan limbah sarang lebah trigona yaitu lebih efisien serta mitra mampu melakukan pembuatan lilin aroma terapi (Sulo Honey)sebagai produk diferensiasi.