MENGOLAH BUNGA CEMPAKA SIBANG MENJADI LILIN AROMATERAPI DAN MINYAK WANGI DI DESA SIBANG KAJA
Kata Kunci:
cempaka, lilin aromaterapi, minyak wangiAbstrak
Desa Sibang Kaja memiliki potensi yang besar dalam pengembangan lilin aroma terapi dan winyak wangi dari bunga cempaka. Cempaka sibang memiliki aroma yang khas dan kuat sehingga cocok dijadikan bahan baku untuk pembuatan parfum. Pelatihan pengolahan bunga cempaka menjadi lilin aroma terapi dan minyak wangi diberikan kepada PKK desa. Pengolahan bunga lokal (cempaka) bertujuan untuk melatih kemampuan dalam pengolahan bunga cempaka dan menjadikan sebagai UMKN. Keterampilan-keterampilan ini dapat membantu masyarakat desa meningkatkan produktivitas, mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang tersedia, serta meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan. Selain itu, pelatihan dan pengembangan keterampilan SDM juga dapat membantu masyarakat desa meningkatkan kemampuan mereka dalam memanfaatkan potensi-potensi lokal yang ada di sekitar mereka.
Referensi
Agusta, A. (2000). Minyak Atsiri Tumbuhan Tropika Indonesia. Bandung: Penerbit Institut Teknologi Bandung.
Asfar, A. M. I. A., Asfar, A. M. I. T., Yasser, M., Istiyana, A. N., Nur, A. S. A., Budianto, E., & Syaifullah, A. (2022). Pengolahan Minyak Parede Aroma Jeruk Sebagai Diferensiasi Produk Ibu PKK Desa Latellang Kabupaten Bone. E-Dimas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 13(1), 115–119.
Dayrit, F. M. (2014). Lauric Acid is A Medium-Chain Fatty Acid, Coconut Oil is A Medium-Chain Triglyceride. Phillipine Journal of Science, 143(2), 157–166.
Lansida. Apakah Minyak Atsiri Itu? http://lansida.blogspot.com/2012/06/apakah-minyak-atsiri-itu.html (diakses tanggal 19-04-2023 pukul 08.50 wita)