STRATEGI PENINGKATAN PEMASARAN PRODUK UMKM KERAJINAN UKIRAN KAYU PUTRA MANDIRI DI DESA TIMUHUN, KABUPATEN KLUNGKUNG

Abstrak

Pada tanggal 31 Desember 2019 mulai tersebar informasi mengenai penyakit Wuhan Pneumonia yang disebabkan oleh Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Salah satu tempat usaha kesenian ukiran kayu di Bali yang berada di Desa Timuhun, tepatnya berada di Banjar Dinas Kawan yang dimiliki oleh Bapak Kadek Widana terkena dampak adanya pandemi Covid-19. UMKM Putra Mandiri mengalami penurunan pesanan dan mempengaruhi produksinya. Permasalahan yang dialami pemilik usaha yaitu tidak adanya himbauan cara mencuci tangan, himbauan tentang Covid-19, pembukuan belum sesuai standar akuntansi keuangan, dan tidak melakukan pemasaran melalui IG dan FB, serta belum pernah memasarkan produk dengan brosur. Solusi yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah membuat pamflet cara mencuci tangan yang benar, membuat pamflet bagaimana gejala klinis dari Covid-19 dan cara pencegahan dari Covid-19, melakukan pedampingan dan pelatihan pembukuan seperti laporan laba rugi dan laporan arus kas, melakukan pembuatan brosur, melakukan pembuatan dan pemeliharaan pemasaran melalui media sosial seperti IG dan FB. Adapun tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan omset penjualan dan memperluas pangsa pasar yaitu dengan membantu pelaku UMKM memasarkan produk ukiran kayu melalui media sosial dan brosur, menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, dan pelatihan pembukuan sesuai standar akuntansi keuangan. Adapun metode pelaksanaan yaitu dengan melakukan perencanaan, persiapan, pendampingan, dan evaluasi.