UPAYA PENINGKATAN MINAT BELAJAR DAN KREATIFITAS SISWA DI MASA PANDEMI COVID-19 DI BANJAR KESIAN DESA LEBIH, GIANYAR

Penulis

  • Putu Melisa Dewi Jayanti Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Kadek Rahayu Puspadewi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Mahasaraswati Denpasar

Kata Kunci:

COVID-19, Pendidikan, Minat Belajar, Kreatifitas

Abstrak

Lokasi mitra pengabdian masyarakat ini yaitu di Banjar Kesian, Desa Lebih, Gianyar. Masyarakat yang menjadi mitra pengabdian sebanyak 5 orang siswa sekolah dasar. Adapun hasil observasi menunjukkan bahwa dengan adanya pembelajaran daring menjadikan siswa untuk lebih banyak belajar sendiri di rumah dan menimbulkan kurangnya minat belajar siswa. Beberapa siswa merasa jenuh dan bosan saat belajar karena kurang menariknya pemaparan materi serta tidak adanya teman untuk saling membantu. Di samping itu, orang tua siswa mengalami kesulitan saat mendampingi anak belajar karena harus membagi waktu antara bekerja dan mengajar anak di rumah. Terkadang karena terlalu fokus pada gadget siswa sekolah dasar melalaikan tugas yang diberikan oleh guru mereka sehingga menurunnya prestasi dalam pelajaran. Adapun solusi yang diberikan untuk mengatasi masalah mitra yaitu sosialisai mengenai tips belajar yang menyenangkan, pendampingan belajar dan adanya kegiatan menghias ember utuk tempat cuci tangan. Program ini bertujuan untuk membantu siswa meningkatkan minat belajar serta menumbuh rasa kreatifitas siswa dimasa pandemi saat ini. Dengan kegiatan pengabdian masyarakat ini telah dapat meningkatkan minat belajar siswa dan kreatifitas siswa dimasa pandemi covid 19.

Referensi

Dewi, W. A. F. (2020). Dampak Covid-19 terhadap implementasi pembelajaran daring di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 55-61.

LPPM Unmas. (2020). Buku Panduan Pengabdian pada Masyarakat Peduli Bencana COVID-19. Denpasar: LPPM Unmas Denpasar.

Pane, M. D. C. (2020). COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). COVID-19 dapat menyebabkan gangguan sistem pernapasan, mulai dari gejala yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru-paru, seperti pneumonia. Alodokter. Com. Alodokter. Com.

Purwanto, A., Pramono, R., Asbari, M., Hyun, C. C., Wijayanti, L. M., & Putri, R. S. (2020). Studi eksploratif dampak pandemi COVID-19 terhadap proses pembelajaran online di sekolah dasar. EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling, 2(1), 1-12.

Wargadinata, W., Maimunah, I., Dewi, E. & Rofiq, Z (2020). Student’s responses on learning in the early COVID-19 Pandemic. Jurnal Keguruan dan Ilmu Tarbiyah, 5 (1), 141-153.

Widyastuti, A. (2021). Optimalisasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), Daring Luring, BdR. Elex Media Komputindo

Diterbitkan

2023-06-17