JEJAK WACANA FEODALISME DALAM NUKILAN TEKS KARYA SASTRA NARATIF TRADISIONAL BALI

Authors

  • I Nyoman Duana Sutika Universitas Udayana

Keywords:

Wacana, Feodalisme, Karya sastra naratif

Abstract

Satua dan geguritan merupakan karya sastra naratif tradisional Bali yang banyak menyimpan dan mendeskripsikan berbagai nukilan teks yang di dalamnya mengandung unsur-unsur feodalisme. Sebuah nukilan teks yang mencerminkan kehidupan di masa lalu yang masyarakatnya cendrung mengagung-agungkan penguasa atau raja. Sebaliknya rakyat (panjak), biasa direndahkan dan hak-haknya dipasung oleh penguasa. Secara sistemik tatanan masyarakat feodal ini telah berurat akar seakan menjadi warisan budaya dalam kehidupan masyarakat Bali. Jejak wacana feodalisme dalam karya sastra naratif tradisional Bali ditandai oleh ketidaksepadanan pengggunaan bahasa Bali secara verbal yang non egaliter. Bahasa Bali digunakan secara bertingkat-tingkat yang sering menimbulkan sentimen antar kelas sosial (antar wangsa) di Bali, terekam dan ditulis oleh pengarang melalui karya sastra.

Author Biography

I Nyoman Duana Sutika, Universitas Udayana

Fakultas Ilmu Budaya

Downloads

Published

2023-07-22

Issue

Section

Articles