PENGGUNAAN DAN MAKNA KATA ‘IRI’ DALAM SINONIM BAHASA JEPANG

Authors

  • Ni Wayan Meidariani Program Studi Sastra Jepang Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Wayan Wahyu Cipta Widiastika Program Studi Sastra Jepang Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Adinda Amelia Dwi Putri Program Studi Sastra Jepang Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar

Keywords:

Kata kunci : adjektiva, verba, sinonim, semantik

Abstract

Bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa asing yang mempunyai banyak variasi leksikon. Salah satunya adalah variasi leksikon dalam adjektiva dan verba. Artikel ini membahas penggunaan dan makna kata ‘iri’ dalam sinonim bahasa Jepang. Penelitian ini memfokuskan pada kalimat-kalimat yang digunakan oleh penutur asli bahasa Jepang. Pengumpulan data dilakukan melalui metode wawancara dan teknik catat. Penulis melakukan wawancara secara langsung dengan orang Jepang sambil mencatat kalimat yang berisi kata : urayamashii, shitto suru, yakimochi wo yaku dan netamu. Data dianalisis dengan pendekatan teori makna kontekstual (Pateda, 2010) dengan memaparkannya dalam kalimat Bahasa Jepang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, masing-masing adjektiva dan verba tersebut mempunyai makna yang hampir sama, yakni iri, namun mempunyai penggunaan yang berbeda tergantung konteksnya. Urayamashii menyatakan iri dalam hal (keberuntung, kesuksesan, kenaikan jabatan, kecantikan, dan kemampuan), shitto suru (kesuksesan atau percintaan), yakimochi wo yaku (cemburu perasaan, kemampuan dan motif yang tidak jelas) dan netamu (kedudukan atau posisi, bakat atau kemampuan dan harta).

Downloads

Published

2024-11-13