DAMAR KURUNG - EKSISTENSI LENTERA WARISAN BUDAYA GRESIK PADA ERA GENERASI Z YANG MEMILIKI INOVASI PEMBARUAN KREATIF DAN MODERNISASI TEKNOLOGI DIGITAL
Kata Kunci:
Damar Kurung, Generasi Z, Eksistensi, GresikAbstrak
Kebudayaan berawal dari suatu kebiasaan dari masyarakat yang tinggal di suatu wilayah pada zaman dahulu dan terus dianut oleh masyarakat sekitarsecara turun-temurun yang diwariskan dari generasi ke generasi. Berbicara tentang budaya Gresik, terdapat sebuah karya seni yang diwariskan yaitu Damar Kurung. Damar Kurung merupakan lentera tradisional dengan bentuk kurungan persegi yang didalamnya terdapat media penerangan yaitu lilin dan dilapisi kain dengan motif gambar yang menceritakan kehidupan masyarakat setempat. Damar Kurung merupakan salah satu budaya warisan yang perlu diketahui dan dilestarikan oleh generasi Z, sebab kini Damar Kurung sudah berkembang mengikuti perkembangan zaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejarah Damar Kurung, perkembangan Damar Kurung saat ini serta eksistensi Damar Kurung di era generasi metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif historis, wawancara dan deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian eksistensi Damar Kurung, didapati bahwa 75,4% responden mengetahui Damar Kurung, sehingga Damar Kurung memang sudah banyak diketahui oleh generasi Z. Namun persentase ketertarikan generasi Z terhadap sampel populasi responden atau sebanyak ¼ (seperempat) sampel data tidak pernah tahu atau melihat apa itu Damar Kurung hal ini disebabkan kurangnya perhatian generasi Z peka terhadap budaya yang telah diwariskan. Namun dari ketidaktahuan tersebut masih terdapat rasa tertarik dan penasaran generasi Z terhadap Damar Kurung. Eksistensi Damar Kurung masih belum terlalu kuat di wilayah Gresik, oleh karena itu sebagai generasi Z diharapkan lebih peduli dan dapatmempertahankan hingga mampu berinovasi untuk budaya tersebut.