PEMANFAATAN LIMBAH AMPAS KELAPA DAN FERMENTASI KULIT SINGKONG SEBAGAI MEDIA PERTUMBUHAN MAGGOT BLACK SOLDIER FLY

Penulis

  • Ni Wayan Ariantining SMA Negeri Bali Mandara
  • Ni Luh Gede Aryanti SMA Negeri Bali Mandara
  • Ni Kadek Yuni Wulan Sari SMA Negeri Bali Mandara

Kata Kunci:

Baymax, Maggot BSF, Dedak, FCR, Society 5.0, Maggot Black Soldier Fly, CRD

Abstrak

Munculnya Society 5.0 mengharuskan seluruh masyarakat Indonesia menghadapi tantangan digitalisasi, serta penyeimbangan pembangunan ekonomi dan menyelesaikan masalah sosial di berbagai aspek. Salah satunya adalah subsektor peternakan. Peternakan merupakan bagian dari pembangunan pertanian yang bertujuan untuk menyediakan pangan hewani. Indonesia memiliki berbagai sumber daya genetik, seperti ayam kampung yang mempunyai potensi untuk membangun peternakan nasional. Namun, minimnya pengetahuan peternak akan pemeliharaan ayam kampung yang masih tradisional tanpa perhatian khusus, mengakibatkan lambatnya pertumbuhan ayam kampung. Ditambah naiknya harga pakan ternak akibat pandemi Covid-19 membuat peternak was-was apabila harga jual tidak sebanding dengan modal perawatannya. Sehingga, diperlukan adanya pengembangan usaha produksi pakan ternak mandiri yang dikelola oleh masyarakat secara berkelanjutan dengan menggunakan bahan pakan lokal yang berkualitas. Salah satu inovasi pakan ternak yang dapat diimplementasikan dalam meningkatkan produktivitas ternak ayam kampung adalah pakan ternak campuran maggot BSF dan dedak atau pakan Baymax. Berdasarkan hasil penelitian, pakan Baymax lebih unggul dibandingkan dengan pakan ternak ayam kampung pada umumnya yang dilihat dari perbandingan pertambahan bobot, konsumsi pakan, dan FCR (Feed Conversion Ratio). Pada kandang 1 diberikan pakan ternak ayam kampung pada umumnya dan pada kandang 2 diberikan pakan Baymax. Di mana, pada kandang 1 diperoleh pertambahan bobot 7.35 kg, sedangkan pada kandang 2 diperoleh pertambahan bobot 8.41 kg dan konsumsi pakan 18.25 kg lebih kecil daripada kandang 2, yaitu 18.72 kg, serta FCR (Feed Conversion Ratio) pada kandang 1 adalah 2.48 kg lebih besar daripada kandang 2, yaitu 2.22 kg. Hasil perhitungan FCR dengan angka yang kecil menandakan bahwa pakan yang diberikan tersebut semakin baik.

The emergence of Society 5.0 requires all Indonesian people to face the challenges of digitalization, as well as balancing economic development and solving social problems in various aspects. One of them is the livestock sub-sector. Indonesia has a variety of genetic resources, such as local chickens which have high potential to develop national farms. However, based on BPS data, in 2019 there was a decline in the population of native chickens compared to the previous year. This is because the main obstacle for farmers is feed. Various efforts have been made to meet the needs of animal feed, one of which is looking for alternative feed with relatively cheap ingredients and still has good nutritional content, for example the use of BSF maggot. To support the growth of BSF maggots with high protein, of course, the BSF maggot growth media must really be considered. BSF maggots can grow in places that experience decay, such as organic waste, including coconut pulp. Another thing that can be used to support the growth of BSF maggot is cassava peel fermentation. Therefore, it is deemed necessary to conduct research related to "Utilization of Waste Coconut Dregs and Cassava Peel as a Growth Media for Black Soldier Fly Maggots for Sustainable Chicken Feed in Welcoming the Era of Society 5.0". The research method used isthrough literature review, experiment, and observation. So that the results obtained are BSF maggot growth seen based on growth in weight and length with 4 treatments and 5 replications. It can be seen that treatment D, which is 150 grams of coconut pulp and 350 grams of fermented cassava peel, got a higher average yield than treatments A, B, and C. Also, the growth of BSF maggot was seen based on the results of the proximate test which included tests of water content, content of ash content, fat content, carbohydrates, and protein content which was then continued by giving BSF maggot to native chickens using a non-factorial Completely Randomized Design (CRD) technique with 4 treatments and 3 replications.

Unduhan

Diterbitkan

2022-07-25