PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP REDUPNYA EKSISTENSI DRAMA GONG DI KALANGAN GENERASI Z PADA ERA SOCIETY 5.0

Penulis

  • Ni Nyoman Manik Gita Asrita Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Ni Made Niki Titania Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Ni Komang Raisma Darma Dewi Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Dr. I Wayan Gde Wiryawan, SH.,MH Universitas Mahasaraswati Denpasar

Kata Kunci:

Generasi Z, Drama Gong Bali, Globalisasi

Abstrak

Seiring masuknya globalisasi ke dalam kehidupan sehari-hari, hiburan Drama Gong Bali semakin terlupakan. Artikel ini bertujuan membahas eksistensi drama gong pada era digital society 5.0 dewasa ini. Sebagai hasil kajian penelitian kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, penyebaran kuisioner, dan wawancara terhadap informan yang berfokus pada Generasi Z. Teknik analisis diperoleh berdasarkan interpretasi dari fakta, data lapangan, dan dokumen, dengan penyajian dilakukan secara tajam, objektif, jelas dan ringkas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Generasi Z mengetahui namun tidak sepenuhnya memahami cerita yang disuguhkan dalam Drama Gong Bali. Hal demikian terjadi dikarenakan adanya keterbatasan kemampuan berbahasa Bali Alus kemudian faktor cepat bosan yang merupakan salah satu ciri dari Generasi 1) Dapat disimpulkan, Drama Gong Bali masih kalah saing jika menyangkut hiburan yang lebih digemari oleh anak muda, khususnya Generasi Z. Kebudayaan Drama Gong Bali memiliki banyak pesan yang sangat relevan bagi kehidupan sehari-hari, sehingga eksistensinya 320 dalam kancah dunia hiburan tradisional perlu dipertahankan sebagai warisan kebudayaan Bali yang adiluhur.

Unduhan

Diterbitkan

2022-07-25