Stres Kerja, Gaya Kepemimpinan dan Perilaku Disfungsional Audit: Tekanan Anggaran Waktu sebagai Pemoderasi
Keywords:
Dysfunctional Audit Behavior; Job Stress; Leadership Style; Time Budget PressureAbstract
Audit dysfunctional behavior is any action taken by the auditor in implementing an audit program that can reduce or reduce the quality of the audit directly or indirectly. Such as manipulation by auditors in audit assignments to achieve individual job targets. This study aims to test and obtain empirical evidence of the effect of work stress and leadership style on dysfunctional audit behavior with time budget pressure as a moderator. The population in this study were auditors who worked at the Public Accounting Firm in Bali who were registered in the IAPI Directory which were still active until 2020. The sample in this study was 86 respondents who were determined based on the saturated sampling method. The analysis technique used to test the hypothesis is moderated regression analysis. The results showed that work stress and time budget pressure had a positive effect on audit dysfunctional behavior. Meanwhile, leadership style has a negative effect on dysfunctional audit behavior. In addition, time budget pressure weakens the influence of leadership style on dysfunctional audit behavior. Meanwhile, time budget pressure is not able to moderate the relationship of job stress to audit dysfunctional behavior.
References
Afsari, D. (2018). Pengaruh Sifat Machiavellian, Tipe Kepribadian dan Stres Kerja terhadap Perilaku disfungsional (Studi Empiris pada Kantor Inspektorat di Magelang, Temanggung dan Purwore jo). In Doctoral Dissertation, Skripsi,. Universitas Muhammadiyah. Magelang.
Anggraini, E. M. (2018). Pengaruh Stres Kerja terhadap Perilaku Disfungsional Audit dengan The Big Five Personalyti dan Locus Of Control Sebagai Pemoderasi(Studi Pada KAP Di Wilayah Jawa Tengah Dan DIY). 16(2), 1412–5331.
Anita, R., Anugerah, R., & Zulbahridar. (2016). Analisis Penerimaan Auditor Atas Dysfunctional Audit Behavior : Sebuah Pendekatan Karakteristik Personal Auditor. Simposium Nasional Akuntansi.
Cynthia, C. (2016). Pengaruh gaya kepemimpinan Demokratis, independensi, motivasi kerja Dan kompleksitas tugas terhadap Kinerja auditor eksternal (studi empiris pada kantor akuntan publik di Tangerang dan Jakarta). In Doctoral dissertation. Universitas Multimedia Nusantara.
Devi, L., & Suaryana, I. (2016). Time budget pressure memoderasi pengaruh karakteristik personal auditor terhadap penerimaan perilaku disfungsional audit. E-Jurnal Akuntansi, 17(1), 395–425.
Dewayanti, D. A. M., Dewi, N. P. S., & Rustiarini, N. W. (2022). Pengaruh kepemimpinan autentik, nilai etika perusahaan, tekanan anggaran waktu dan kompleksitas tugas terhadap perilaku disfungsional auditor pada Kantor Akuntan Publik di Provinsi Bali. Kumpulan Hasil Riset Mahasiswa Akuntansi (KHARISMA), 4(1), 364–375.
Dewi, N. R., & Wirasedana, W. P. (2015). Pengaruh time budget pressure, locus of control, dan task complexity pada dysfunctional audit behavior akuntan publik di Bali. E-Jurnal Akuntansi, 11(1), 1–14. https://ocs.unud.ac.id/index.php/Akuntansi/article/view/10185
Eka, N. P. E. R., & Suryanawa, I. (2016). Konflik peran, ketidakjelasan peran, dan kelebihan peran terhadap kinerja auditor dengan tekanan waktu sebagai pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi, 15(2), 1392–1421.
Fatimah, A. (2012). Karakteristik personal auditor Sebagai anteseden perilaku disfungsional auditor dan pengaruhnya terhadap kualitas hasil audit. Jurnal Manajemen Dan Akuntansi, 1(1), 1–12.
Hadi, S., & Nirwanasari, M. (2014). Pengaruh karakteristik personal dan faktor situasional dalam penerimaan perlakuan disfungsional. Ekbisi, 8(1), 1–15.
Hartanto, O. (2018). Pengaruh Locus Of Control , Turnover Intention , Kinerja Dan Komitmen Organisasi Terhadap Penerimaan Penyimpangan Perilaku Dalam Audit. EKUITAS (Jurnal Ekonomi Dan Keuangan), Vol. 20(No. 4), 473–490.
Heider, F. (1958). The Psychology of Interpersonal Relations. Wiley.
Hsieh, Y. H., & Wang, M. L. (2012). The moderating role of personality in HRM-from the influence of job stress on job burnout perspective. International Management Review, 8(2), 5–18.
Jemada, V. maria, & Yaniartha, D. (2013). Pengaruh tekanan anggaran waktu, kompleksitas tugas, dan reputasi auditor terhadap fee audit pada Kantor Akuntan Publik (KAP) di Bali. E-Jurnal Akuntansi, 3(3), 132–146.
Kompas.com. (2016). Skandal Akuntansi Goyang Merek Toshiba. Www.Kompas.Com.
Kristianti, I. (2017). Tipe kepribadian, penerimaan perilaku disfungsional, dan keputusan audit. Jurnal Economia, 13(1), 28–38.
Kurniawati, D., & Rintasari, N. (2018). Pengaruh Konflik Peran, Stres Kerja, Locus Of Control, Dan Komitmen Organisasional Terhadap Turnover Intention Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik di Jawa Tengah dan DIY. Jurnal REKSA: Rekayasa Keuangan, Syariah Dan Audit, Vol.4(No. 2), 113–129.
Kusuma, G. (2017). Pengaruh Locus Of Control, Tekanan Waktu, Dan Komitmen Profesional Terhadap Perilaku Disfungsional Auditor. In Journal of Chemical Information and Modeling. Universitas Lampung.
Lendi, A., & Sopian, D. (2017). Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu dan Locus of Control Terhadap Perilaku Disfungsional Dalam Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Bandung). Seminar Nasional Akuntansi Dan Bisnis (SNAB), Fakultas Ekonomi Universitas Widyatama.
Limawan, Y. F., & Mimba, N. P. S. H. (2016). Pengaruh komitmen organisasi, locus of control dan tekanan anggaran waktu audit pada penerimaan underreporting of time. E-Jurnal Akuntansi, 15(1), 799–831.
Listawan, I. K., Rustiarini, N. W., & Dewi, N. P. S. (2021). Effect of professional ethics, audit quality, and workload on materiality levels. MSDJ: Management Sustainable Development Journal, 3(1), 93–105. https://doi.org/10.46229/msdj.v3i1.202
Lomanto, L., & Silvia. (2012). Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Dengan Moderasi Locus of Control Dan Kejelasan Tugas Pada Peran Auditor Yunior. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi, Vol. 1(No. 1), 21–25.
Luthans, F. (2010). Perilaku Organisasi (Andi (ed.); Edisi Sepu).
Marfuah, S. (2011). Pengaruh Tekanan Anggaran Waktu terhadap Perilaku Disfungsional Auditor dalam Perspektif Teori Stress Kerja. Diponegoro.
Naryanto, L. J. (2016). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Auditor Pemerintah (Studi Pada Auditor Pemerintah Di BPKP Perwakilan Jawa Tengah). Surakarta.
Noviyanti, N. L. P., Rustiarini, N. W., & Dewi, N. P. S. (2021). Do individual characteristics and bystander effect increase the accounting fraud? Jurnal Riset Akuntansi (JUARA), 11(2), 321–334.
Nugraha, W. (2013). Gaya Kepemimpinan Demokratis.
Oktadelina, N. P. L., Rustiarini, N. W., & Dewi, N. P. S. (2021). Pengaruh profesionalisme, kompetensi, objektivitas dan akuntabilitas terhadap kualitas audit dengan independensi sebagai variabel moderasi. Kumpulan Hasil Riset Mahasiswa Akuntansi (Kharisma), 3(1), 267–278.
Pierce, B., & Sweeney, B. (2004). Cost–quality conflict in audit firms: an empirical investigation. European Accounting Review, 13(3), 415–441.
Pratiwi, R., Nasir, A., & Safitri, D. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi personal auditor independen terhadap perilaku disfungsional audit (Studi empiris pada auditor di KAP Pekanbaru dan Padang). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Riau, 4(1), 714–723.
Rindawan, F. P. (2018). Tekanan anggaran waktu, locus of control, kinerja dan niat mengundurkan diri: Perilaku audit disfungsional. Jurnal Ekonomi Modernisasi, 14(1), 28–39.
Rivai, V. (2012). No Title.
Rivai, V., Hadad, M., & Ramly, M. (2014). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi. PT. Raja Grafindo Persada.
Rivai, V., & Mulyadi, D. (2012). Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi (Edisi keti). PT. Grafindo Persada.
Rizal, N., & Fetri, S. L. (2016). Pengaruh tekanan waktu dan independensi terhadap kualitas audit. Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi WIGA, 6(1), 45–52.
Rizkiyani, D., & Saragih, S. (2012). Stres kerja dan motivasi kerja pada petugas lembaga permasyarakatan. Jurnal Manajemen Maranatha, 12(1), 27–44. https://doi.org/10.28932/jmm.v12i1.172
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2016). Organizational Behavior (Sixteenth). Pearson.
Rustiarini, N. W. (2014). Sifat kepribadian sebagai pemoderasi hubungan stres kerja dan perilaku disfungsional audit. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan Indonesia, 11(1), 1–19. https://doi.org/10.21002/jaki.2014.01
Rustiarini, N. W., Putra, I. G. C., & Astakoni, I. M. P. (2021). Job Stress among Auditor: Antecedents and Consequences to Dysfunctional Behavior. ATESTASI: Jurnal Ilmiah Akuntansi, 4(2), 132–144.
Rustiarini, N. W., Yuesti, A., & Dewi, N. P. S. (2021). Professional commitment and whistleblowing intention: The role of national culture. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 11(1), 87–102.
Rustiarini, N. W., Yuesti, A., & Gama, A. W. S. (2021). Public accounting profession and fraud detection responsibility. Journal of Financial Crime, 28(2), 613–627. https://doi.org/10.1108/JFC-07-2020-0140
Silaban, A. (2009). Perilaku Disfungsional Auditor dalam Pelaksanaan Program Audit (Studi Empiris di KAAfiliasi dan Non-Afiliasi. In Doctoral Dissertation, Program Pascasarjana. Universitas Diponegoro.
Silaban, A. (2011). Pengaruh Multidimensi Komitmen Profesional terhadap Perilaku Audit Disfungsional. Jurnal Akuntansi & Auditing, Vol.8(No. 7), 1–11.
Sinaga, T., & Sinambela, M. (2013). Pengaruh Stres Kerja Terhadap Motivasi Dan Kinerja Auditor Pada Kantor Akuntan Publik Di Kota Medan. Jurnal Akuntansi.
Sososutiksno, C. (2012). Pengaruh tekanan anggaran waktu, gaya kepemimpinan, dan aspek-aspek supervisi terhadap perilaku disfungsional. Jurnal Akuntansi Dan Manajemen, 23(2), 243–255.
Subagio, T. (2019). Pengaruh Work Family Conflict Terhadap Turnover Intention Dengan Stres Kerja Sebagai Variabel Intervening ( Studi Empiris pada Dealer Yamaha Mataram Sakti Magelang ). In Skripsi. Muhammadiyah Magelang.
Sunyoto, D. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. CAPS.
Suprianto, E. (2009). Pengaruh Time Budget Pressure Terhadap Perilaku Disfungsional Auditor (Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik di Jawa Tengah). JAI, 5(1), 57–65.
Svanström, T. (2016). Time pressure, training activities and dysfunctional auditor behaviour: evidence from small audit firms. International Journal of Auditing, 20(1), 42–51. https://doi.org/10.1111/ijau.12054
Trijayanti, K. A., Darmawan, N. A. S., & Yuniarta, G. A. (2015). Pengaruh gaya kepemimpinan, kepuasan kerja, dan motivasi kerja terhadap kinerja auditor (Studi empiris pada Kantor Akuntan Publik di Provinsi Bali). JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha, 3(1), 1–15.
Uman, K. (2010). Perilaku Organisasi (edisi pert). Pustaka Setia.
Utami, A. A. (2015). Sifat kepribadian dan time pressure sebagai pemoderasi hubungan stres kerja dan perilaku disfungsional audit (Survey pada Kantor Akuntan Publik di Kota Bandung, Jawa Barat). In Doctoral Dissertation, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (UNISBA). Universitas Islam Batik.
Wicaksono, R., & Mispiyanti, M. (2019). Pengaruh karakteristik personal dan faktor situasional dalam penerimaan perilaku disfungsional terhadap kualitas audit. Jurnal Greenomika, 1(2), 96–108. https://doi.org/10.33395/owner.v4i1.204
Widhi, S. N., & Setyawati, E. (2015). Pengaruh independensi, gaya kepemimpinan, komitmen organisasi, dan pemahaman good governance terhadap kinerja auditor pemerintah. Benefit: Jurnal Manajemen Dan Bisnis, 19(1), 64–78. https://doi.org/10.23917/benefit.v1i1.1408
Winanda, I. K. H., & Wirasedana, I. W. P. (2017). Pengaruh tekanan anggaran waktu, sifat Machiavellian, dan kompleksitas tugas terhadap perilaku audit disfungsional. E-Jurnal Akuntansi, 18(18), 500–528.
Wiratama, J., & Budiartha, K. (2015). Pengaruh independensi, pengalaman kerja, due proffesional care dan akuntabilitas terhadap kualitas audit. E-Journal Akuntansi Universitas Udayana, 10(1), 91–106.
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.