BEBAN KANKER DI KOTA DENPASAR DALAM PERSPEKTIF ETHNOMEDICINE: LAPORAN EPIDEMIOLOGI TAHUN 2017-2023
Kata Kunci:
Kanker, Epidemiologi, Ethnomedicine, PatologiAbstrak
Kanker merupakan salah satu tantangan kesehatan terbesar di seluruh dunia termasuk di Indonesia pada umumnya dan Kota Denpasar pada khususnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perspektif ethnomedicine, yaitu usia, jenis kelamin, dan lokasi kanker yang dianalisis berdasarkan data kasus kanker primer yang terdiagnosis pertama kali melalui pemeriksaan patologi di RSUD Wangaya Denpasar tahun 2017-2023. Studi cross-sectional ini dilakukan dengan cara mengumpulkan data sekunder berupa laporan patologi di RSUD Wangaya tahun 2017 – 2023 dan mencatat aspek klinis dan patologi seperti usia, jenis kelamin, dan lokasi kanker. Kami menggunakan pengambilan sampel konsekutif untuk lesi ganas. Data dianalisis secara statistik dengan SPSS versi 23. Didapatkan 698 kasus kanker yang tercatat, 410 kasus (58,7%) pada wanita dan 288 kasus (41,3%) pada pria. Frekuensi tertinggi wanita yang menderita kanker adalah antara usia 50-59 tahun yaitu sebanyak 133 kasus, sedangkan pada pria adalah antara usia 60-69 tahun yaitu sebanyak 99 kasus. Lima besar kanker terbanyak berdasarkan lokasinya secara berturut-turut adalah kanker kolorektal (125 kasus), kanker serviks (109 kasus), kanker tiroid (98 kasus), kanker payudara (85 kasus), dan kanker prostat (77 kasus). Penelitian ini memberikan data awal tentang epidemiologi kanker berdasarkan data klinikopatologi (usia, jenis kelamin, dan lokasi kanker), khususnya di Kota Denpasar.