Jurnal Dharma Jnana

Penggunaan Teknologi Dalam Meningkatkan Kinerja Pemasaran Di Minimarket Jaya Kerti Dalung

Pande Ketut Ribek, Ni Putu Anggariani — Wed, 20 Dec 2023 00:00:00 +0800

Peningkatan teknologi dan kebutuhan konsumen yang semakin berkembang telah mendorong banyak Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk beralih ke ranah digital dan memanfaatkan media digital sebagai sarana untuk memberikan informasi dan memperkenalkan produk mereka, yang sering disebut dengan digital marketing. Digital marketing ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan dan memperluas pasar. Berdasarkan pengamatan yang dilaksanakan di CV. Jaya Kerti Dalung tentang penggunaan media digital sebagai media promosi dan informasi, diperoleh masalah yang dihadapi, yakni kurangnya pemahaman karyawan mengenai penerapan media digital sebagai media promosi dan informasi, belum dimilikinya website bisnis yang menyajikan profil perusahaan, dan kurangnya pengetahuan pelanggan mengenai media digital yang dimiliki perusahaan. Dengan adanya permasalahan tersebut, maka program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan adalah Pendampingan Penggunaan Media Digital sebagai Media Promosi dan Informasi di Minimarket Jaya Kerti Dalung. Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan tentang penerapan media digital sebagai media promosi dan informasi. Metode yang digunakan adalah wawancara dan observasi kemudian melakukan sosialisasi dan pendampingan. Hasil atau pencapaian dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah wawasan para karyawan dan para pelanggan mengenai digital marketing menjadi lebih baik.

Bakti Sosial Sebagai Wujud Kepedulian Dan Cinta Lingkungan Di Kelurahan Kolo, Kota Bima

Aliah Pratiwi, Nurul Huda, Mawardin, Nurfitratun Hasanah — Wed, 20 Dec 2023 00:00:00 +0800

Kurangnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan bakti sosial dapat menjadi
masalah serius dalam upaya untuk membangun masyarakat yang lebih peduli,
saling membantu, dan responsif terhadap kebutuhan bersama. Tujuannya adalah untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, menggugah kebersamaan masyarakat dengan terlibat langsung dalam bakti sosial serta, menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman. Kegiata pengabdian ini dilakukan di Kelurahan Kolo Kecamatan Asakota, Kota Bima, NTB. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa dengan adanya kerja bakti partisipasi dan kebersamaan masyarakat semakin baik, lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman. Adapun kegiatan yang dilakukan dalam bakti sosial ini adalah membersihkan mesjid dan musholla, membersihkan parit, membersihkan pantai dan membersihkan pekuburan umum. Harapannya, partisipasi dan kebersamaan masyarakat akan terus dijaga untuk keberlanjutan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman.

Pendampingan Belajar Bahasa Bali Bagi Anak-Anak Tingkat SD Di Banjar Dinas Kebung Kauh Desa Telagatawang Kecamatan Sidemen Kabupaten Karangasem

Wed, 20 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pada tingkat sekolah, bahasa Bali hingga saat ini masih menjadi salah satu mata pelajaran yang wajib diberikan kepada peserta didik. Meskipun sifatnya wajib, namun alokasi waktu yang diberikan masih minim sehingga peserta didik masih banyak yang memiliki pemahaman yang rendah terhadap pelajaran Bahasa Bali. Kondisi seperti itu hampir terjadi di sebagian besar wilayah di Bali, termasuk di Banjar Dinas Kebung Kauh Desa Telagatawang Kecamatan Sidemen Kabupaten Karangasem. Pendampingan belajar ini bertujuan untuk memberikan tambahan pengetahuan Bahasa Bali dan alternatif dalam proses belajar bahasa Bali yang menyenangkan sehingga stigma negatif tentang belajar bahasa Bali yang membosankan bisa berkurang khususnya pada anak-anak tingkat SD di Banjar Dinas Kebung Kauh Desa Telagatawang Kecamatan Sidemen Kabupaten Karangasem. Metode yang digunakan pada pengabdian ini bervariasi, mulai ceramah, diskusi dan tanya jawab. Proses pendampingan belajar dilaksanakan di Wantilan Pura Puseh Banjar Dinas Kebung Kauh selama delapan kali pertemuan pada hari Jumat dan Sabtu selama bulan Juni 2023. Materi yang diberikan selama kegiatan pendampingan antara lain keterampilan menyimak bahasa Bali, keterampilan berbicara bahasa Bali, keterampilan membaca bahasa Bali dan keterampilan menulis bahasa Bali. Hasil pengabdian ini berupa peningkatan pengetahuan bahasa Bali yang signifikan pada empat bidang keterampilan, yakni keterampilan menyimak, berbicara, membaca dan menulis.

Strategi Peningkatan Sinta Melalui Prototipe Dan Produk

Tomy Michael — Wed, 20 Dec 2023 00:00:00 +0800

Meningkatnya Indeks Sinta akan membuat para dosen yang terdaftar mendapatkan keuntungan seperti kemudahan perolehan hibah, kemudahan dalam penunjukkan reviewer dan portofolio online. Hingga saat ini, dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya memiliki Sinta Score 3 Yr 170.437 dan Sinta Score Overall 259.125. Metode yang digunakan yaitu dengan memberi paparan langsung diawali dengan penyajian data pemeringkatan Sinta Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya di Jawa Timur. Kemudian penyediaan bahan mentah untuk diolah menjadi bagian temuan tingkatan seperti karya ilmiah atau mitra dari luar negeri. Peningkatan Sinta menjadi program dalam Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya untuk memberikan dampak bagi seluruh civitas akademika. Namun ketika dosen melakukan penelitian atau pengabdian bersama mahasiswa maka nama mahasiswa tidak terlacak dalam kolom penelitian atau pengabdian Sinta.

Peningkatan Tata Kelola & Kompetensi SDM Menuju Bisnis Berkelanjutan LPD Kukuh, Marga -Tabanan

I Putu Mega Juli Semara Putra, Nyoman Kusuma Adnyana Mahaputra, Putu Kepramareni — Wed, 20 Dec 2023 00:00:00 +0800

Pengabdian dilakukan di LPD Desa Kukuh, Kecamatan Marga Kabupaten Tabanan. Pengabdian mengusung tema “Peningkatan Tata Kelola & Kompetensi Sumber Daya Manusia Menuju Bisnis Berkelanjutan LPD Kukuh, Marga -Tabanan”. Dalam kesempatan ini dilakukan diskusi dengan seluruh pengurus LPD dengan format “Metemu Wirasa”. Permasalahan utama yang dibahas adalah: (1). Persaingan LPD dengan lembaga keuangan lainnya, menyebabkan turunnya status LPD dari “sehat” menjadi “cukup sehat”; (2). Kredit macet, karena tidak ada niatan peminjam untuk memenuhi kewajibannya. Dari hasil diskusi didapatkan kesimpulan: (1). Perlunya di sosialisasikan kembali keberadaan LPD di desa adat; (2). Perlu diberikan pemahaman tujuan, fungsi, dan manfaat LPD untuk krama desa adat; (3). Diperlukan adanya regulasi yang lebih ketat dan mengikat dari LPD; (4). Diperlukan sistem pemberian kredit yang lebih baik oleh LPD; (5). Perlu ditumbuhkan rasa memiliki LPD oleh seluruh krama desa adat.