PENYULUHAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT DI SEKOLAH DASAR (SD) DESA PENGIANGAN, KABUPATEN BANGLI

Penulis

  • Ni Made Dharma Shantini Suena Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Made Legawa Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Ida Bagus Dwi Surya Nugraha Sidemen Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Kadek Putri Ariani Universitas Mahasaraswati Denpasar

Kata Kunci:

demonstrasi, kesehatan gigi dan mulut anak, pengiangan, penyuluhan

Abstrak

Gigi yang sehat pada anak-anak akan ikut serta mendukung kelancaran proses belajar mereka di sekolah demikian juga aktivitasnya yang lain. Sebaliknya, jika seorang anak mengalami masalah pada gigi dan mulutnya berisiko dua belas kali lebih terganggu aktivitasnya termasuk sampai tidak masuk sekolah. Perilaku dan waktu yang tepat dalam menyikat gigi adalah sangat penting sebagai salah satu upaya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Desa Pengiangan yang merupakan bagian dari Kecamatan Susut, Bangli, memiliki dua Sekolah Dasar Negeri, yaitu Sekolah Dasar Negeri 1 Pengiangan dan Sekolah Dasar Negeri 2 Pengiangan. Dari hasil observasi dan wawancara oleh tim pelaksana pengabdian Universitas Mahasaraswati Denpasar, diketahui bahwa masih kurangnya pengetahuan warga sekolah dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Akibatnya banyak siswa-siswi yang mengalami masalah kesehatan gigi dan mulut seperti karies. Untuk itu, dilakukan penyuluhan mengenai kesehatan gigi dan mulut, mendemonstrasikan cara menyikat gigi yang baik dan benar, dan mempraktikkannya langsung bersama siswa dengan didampingi oleh tim pelaksana pengabdian. Dari hasil evaluasi tim, tampak bahwa sebagian besar siswa sudah memahami cara menyikat gigi dengan baik dan benar, sehingga metode pelaksanaan berupa penyuluhan materi dan cara tepat menyikat gigi yang didemonstrasikan langsung, terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan siswa.

Referensi

Abdullah, N. (2018). Hubungan Status Kesehatan Gigi dan Mulut Anak Sekolah dengan Pelaksanaan UKGS (Usaha Kesehatan Gigi Sekolah) di Sekolah Dasar dan Sederajat Se-Kota Makassar. Jurnal Media Kesehatan Gigi, 17(1), 32–38.

Applonia Leu Obi, Mery N Pay, Fitri I. Ramli, & M. Ibra Ayatullah. (2022). Upaya Promotif Sakit Gigi dan Pencegahan Karies Dini pada Siswa Sekolah Dasar Kabupaten Kupang. Joong-Ki : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), 184–193. https://doi.org/10.56799/joongki.v1i2.352

Astuti, L. A., & Mokhtar, S. (2018). IbM UKGS (Usaha Kesehatan Gigi Sekolah) Sekolah Dasar. Jurnal Balireso: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 3(2), 134–144. https://doi.org/10.33096/balireso.v3i2.80

Febria, N. D., & Arinawati, D. Y. (2021). Penyuluhan dan Pelatihan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Masa Pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat, 659–665. https://doi.org/10.18196/ppm.34.274

Karamoy, Y., Tahulending, A., & Yuliana, N. M. (2017). Hubungan Penyakit Gigi dan Mulut dengan Kualitas Hidup Anak di Kecamatan Talawan Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 11, 1115–1119.

Murwaningsih, S., Wahyuni, S., Andriyani, D., Urianti, S., Budiarti, I., & Fatimah, R. N. (2023). Edukasi tentang Kelainan Gigi dan Pemeliharaan Kesehatan Gigi di Sekolah Dasar Plus Khoiru Ummah. JOMPA ANDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), https://jurnal.jomparnd.com/index.php/jpabdi/article/view/824/695 5-7 31–35.

Nurwati, B. (2019). Hubungan Karies Gigi dengan Kualitas Hidup pada Anak Sekolah Usia tahun. Jurnal Skala https://doi.org/10.31964/jsk.v10i1.164

Ratih, I. A. D. K., & Yudita, W. H. (2019). Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Cara Memelihara Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Ketersediaan Alat Menyikat Gigi pada Narapidana Kelas IIb Rutan Gianyar Tahun 2018. Dental Health Journal, 6(2), 1–4. file:///D:/semester 5/metode/jurnal/977-2309-1-SM (2).pdf Riskesdas, T. (2019a). Laporan Nasional

Riskesdas 2018. In Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (LPB). http://labdata.litbang.kemkes.go.id/images/download/laporan/RKD/2018/Lapor an_Nasional_RKD2018_FINAL.pdf Riskesdas, T. (2019b). Laporan Provinsi Bali

Riskesdas 2018. In Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (LPB).

Simaremare, J. P. S., & Wulandari, I. S. M. (2021). Hubungan Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi Mulut dan Perilaku Perawatan Gigi pada Anak Usia 10-14 Tahun. Jurnal Keperawatan https://doi.org/10.30651/jkm.v6i3.8154

Unduhan

Diterbitkan

2024-08-10