PEMBERIAN INOVASI TERHADAP PETANI UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN DAN SEBAGAI GERAKAN KETAHANAN PANGAN SELAMA PANDEMI COVID-19 DI DESA ANGANTAKA

Authors

  • I Made Hendra Wijaya Fakultas Hukum Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Komang Sulatra Fakultas Bahasa Asing Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Kadek Dodik Karna Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar

Keywords:

COVID-19, Desa Angantaka, Pertanian

Abstract

Sejak kemuculan Virus COVID-19 di akhir tahun 2019, yang juga berdampak pada masyarakat Desa Angantaka. Desa Angantaka merupakan salah satu desa dari 18 desa yang ada dalam wilayah Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung. Dilihat dari potensinya, Desa Angantaka dapat dijadikan Desa Agrowisata yang berbasis pada budidaya bunga pacah yang digunakan sebagai sarana persembahyangan umat Hindu di Bali sebagai bentuk memberikan bantuan kepada masyarakat angantaka dalam menghadapi pandemi COVID-19 yaitu dengan pengabdian ini dapat memberikan inovasi tekhnik “Pertanian Tumpang Sari’, dimana dalam lahannya tidak hanya ditanam Pacar Air (Pacah) namum di pinggir lahannya ditanami Terong dan Cabai untuk menambah komuditi sehingga dapat meningkatkan pendapatan serta sekaligus sebagai Gerakan Ketahanan Pangan dan meberikan pelatihan tata cara pemanfaatan media sosial untuk perluasan pemasaran komuditi bunga pacar air (pacah).

Downloads

Published

2021-12-02