@article{Sukertiasih_Megawati_Meriyani_Sanjaya_2021, title={Studi Retrospektif Gambaran Resistensi Bakteri terhadap Antibiotik: }, volume={7}, url={https://e-journal.unmas.ac.id/index.php/Medicamento/article/view/2177}, DOI={10.36733/medicamento.v7i2.2177}, abstractNote={<p>Menurut <em>Center for Disease Control and Prevention</em> resistensi bakteri terhadap antibiotik masih menjadi masalah kesehatan global. Tingginya angka kejadian resistensi bakteri terhadap antibiotik maka perlu dilakukan suatu upaya pengendalian penggunaan antibiotik. Pengendalian penggunaan antibiotik bertujuan memberikan informasi pola penggunaan antibiotik lebih bijak yang dapat dilakukan dengan cara audit jumlah penggunaan antibiotik di rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran persentase resistensi bakteri terhadap antibiotik. Penelitian ini menggunakan rancangan <em>deskriptif.</em> Pengambilan data dilakukan secara <em>restrospektif </em>dari data peta kuman pada periode 2019 – 2020. Penelitian ini di lakukan di Rumah Sakit Umum Pemerintah di Denpasar. Sampel penelitian ini adalah data peta kuman periode 2019- 2020.  Hasil penelitian ini  bakteri Gram-positif, Gram-negatif, tiga bakteri penyebab infeksi terbanyak pada bakteri  Gram-positif yaitu <em>Staphylococus Coagulase Negatif </em>(43%)<em>, </em><em>Enterococus. sp </em>(10%), <em>Staphylococcus aureus </em>(36%). Dan pada bakteri Gram-negatif yaitu <em>Escherichia coli </em>(32%),<em> Pseudomonas aeruginosa </em>(12%) dan <em>Klebsiella pneumoniae </em>(12%).  Pada bakteri Gram-positif antibiotik yang masih dapat di rekomendasikan untuk terapi yaitu antibiotik ampisilin sulbaktam, siprofloksasin dan levofloksasin. Sedangkan pada bakteri Gram-negatif antibiotik yang masih dapat di rekomendasikan untuk terapi yaitu Sefoperason Sulbaktam dan Sefepim</p> <p> </p>}, number={2}, journal={Jurnal Ilmiah Medicamento}, author={Sukertiasih, Ni Kadek and Megawati, Fitria and Meriyani, Herleeyana and Sanjaya, Dwi Arymbhi}, year={2021}, month={Sep.}, pages={108–111} }