PENERAPAN POLA KUNJUNGAN BERBASIS ONLINE DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS IIA BANGLI: IMPLIKASINYA TERHADAP PENGELOLAAN TAHANAN
DOI:
https://doi.org/10.36733/jhshs.v7i01.11502Kata Kunci:
Pola Kunjungan, Berbasis Online, Lembaga PemasyarakatanAbstrak
Pada era modernisasi, banyak kejahatan yang terjadi dalam masyarakat indonesia yang selalu berujung pada proses pengadilan untuk menyatakan bersalah atau tidak, dengan dinyatakan bersalah harus diberikan suatu hukuman yang salah satu bentuknya kehilangan kebebasan dengan dimasukkan dalam lembaga pemasyarakatan Masyarakat selalu dihadapkan dengan berita terkait adanya kerusuhan, peredaran gelap narboka maupun pelarian yang dilakukan oleh warga binaan atau tahanan yang ada di dalam Lembaga pemasyarakatan tersebut. Dengan permasalahan tersebut, khususnya berkaitan dengan pelayanan kunjungan pada Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bangli yaitu dengan menerapkan pembatasan jumlah pengunjung. Selain itu juga dalam pelayanan tersebut.dilakukan suatu inovasi untuk peningkatan pelayanan dengan layanan pendaftaran kunjungan secara online dan sistem antrian kunjungan untuk menghindari penumpukan pengunjung pada waktu yang bersamaan. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis terkait dengan pola penerapan kunjungan berbasis online pada Lembaga pemasyarakatan narkotika kelas IIA Bangli dilihat dalam implikasinya terhadap pengelolaan tahanan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian hukum empiris dengan penelitian data primer, Analisa menggunakan kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan, meringkaskan berbagai kondisi, situasi serta menggambarkan fenomena sosial pada masyarakat yang menjadi objek penelitian untuk memunculkan suatu realitas dari fenomena tersebut. Hasil pembahasannya Penerapan pola kunjungan berbasis online di lembaga pemasyarakatan membawa berbagai implikasi bagi pengelolaan tahanan, beberapa implikasi utamanya yaitu 1) Pengelolaan keamanan dan pengawasan, 2) Logistik dan infrastruktur teknologi, 3) Manajemen waktu dan sumber daya, 4) Aspek hukum dan privasi 5) Dampak sosial dan psikologis serta 6) Evaluasi dan penyesuaian kebijakan
Referensi
Jurnal
Buntuang, Rolando Fernando Vinsensius, 2020, Kualitas Pelayanan Kunjungan Berbasis Sistem Database Pemasyarakatan, Justitia: Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora, Vol. 7 No. 3.
Priyatmono, Budi, 2018, Politik Hukum Dalam Tata Kelola Lapas dan Rutan di Indonesia, Joournal of Correctional Issues, Vol. 1 No. 3.
Owairan, Aziz dan Padmono Wibowo, 2022, Efektivitas Pelayanan Kunjungan Berbasis Online di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Arga Makmur, Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, Vol. 10, No. 1.
Rahardjo, Gunawan, Ketut Sukawati Lanang P. Perbawa, Putu Lantika Oka Permadhi dan Ni Putu Noni Suharyanti, 2024, Alternative Punishment Based on Restorative Justice to Reduce the Overcapacity of Indonesian Community Institutions, Pakistan Journal of Life and Social Sciences IPJLSS), Vol. 2, No. 1.
Santoso, Christin Ariyanti, 2020, Analisis Yuridis Sistem Pelayanan Kunjungan Terhadap Narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Malang, Dinamika: Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum, Vol. 26. No. 14.
Situmorang, Victorio H., 2019, Lembaga Pemasyarakatan sebagai Bagian dari Penegakan Hukum, Jurnal Ilmiah Kebijakan, Vol. 13 No. 1.
Widodo, Sugeng, 2019, Implementasi Pelayanan Pengunjung di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kota Blitar, Jurnal Mediasosian: Jurnal Ilmu Sosial dan Administrasi Negara, Vol. 2, No. 1.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
- Copyright notice
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under aCreative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).