Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor Dengan Sanksi Pajak Sebagai Variabel Moderasi Pada Masa Covid-19 (Studi Pada Desa Padangsambian Kaja)

Authors

  • Ni Made Maysi Ari Cahyani Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Anik Yuesti Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Desak Ayu Sriary Bhegawati Universitas Mahasaraswati Denpasar

Keywords:

Economic growth, covid-19, taxpayer compliance, moral obligation, compliance costs, effectiveness of the tax system, tax authorities services, tax sanctions.

Abstract

Tax can be interpreted as a source of funds from a State to overcome various problems such as social problems, increasing welfare, prosperity and becoming a social contract between government with its citizens. The factors that influence a country's tax revenue are economic growth. Economic growth will increase people's income which will have a direct effect on people's financial ability to pay taxes. Motor Vehicle Tax is one of the regional taxes that finance the development of provincial regions. At the beginning of 2020, it was shocked by the corona virus outbreak (Covid-19) which infected almost all countries in the world. Since January 2020, WHO has declared the world into a global emergency related to this virus. Steps have been taken by the government to solve this extraordinary case, one of which is by socializing themovement Social Distancing. The number of motorized vehicles in Denpasar City has increased quite rapidly from year to year. This increase is influenced by factors in taxpayer compliance. These factors include moral obligations, compliance costs, effectiveness of the tax system and tax authorities services. The purpose of this study is to determine the effect of these factors on taxpayer compliance. This research was conducted in the village of Padangsambian Kaja with a population of 13,474, and a sample of 100 respondents who met the criteria as taxpayers was taken, using the Slovin method. The data analysis technique used was MRA. The results of this study state that moral obligation, the effectiveness of the tax system have a positive effect on taxpayer compliance. Compliance costs have a negative effect on taxpayer compliance, while tax authorities have no effect. Tax sanctions are able to moderate the effect of the relationship between the cost of compliance and the effectiveness of the tax system on taxpayer compliance, while the moral obligations and tax services that are moderated by tax sanctions have no effect on taxpayer compliance. 

References

Beloan, B., Mongan, F. F. A., & Suryandari, N. N. A. (2019). Eksplorasi Pemaknaan Pelaporan SPT Tahunan PPH 21 Dari Kacamata Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Fenomenologi Wajib Pajak Orang Pribadi Pada KPP Pratama Makassar Utara). Jurnal Riset Akuntansi (JUARA), 9(2), 23-30.

Cahyadi, I. M. W., dan Jati, I. K. (2016). Pengaruh Kesadaran, Sosialisasi, Akuntabilitas Pelayanan Publik dan Sanksi Perpajakan pada Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor. E-Jurnal Akuntansi, 2342-2373.

Cahyanti, Eka.P., Wafirotin, Khusnatul.Z., dan Hartono, Arif. 2019. Pengaruh Kesadaran, Kualitas Pelayanan, Kewajiban Moral, Pengetahuan Pajak, dan Persepsi Sanksi Perpajakan pada Kepatuhan Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor di Kabupaten Ponorogo. Jurnal Ekonomi & Manajemen. Universitas Muhummadyah Ponorogo.

Fernando, Jeremi. D. 2019. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor. Skripsi. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi. Universitas Mahasaraswati. Denpasar.

Hamzah, M.F., Ramdani,M. R., Muslim, A.H., dan Jaya, S.L. 2018. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Empiris pada KPP Pratama Kabupaten Sidrap). Journal of Institution and Sharia Finance, 1(1).

Iihamsyah, R. (2016). Pengaruh Pemahaman dan Pengetahuan Wajib Pajak Tentang Peraturan Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, Kualitas Pelayanan, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor (Studi SAMSAT Kota Malang). Jurnal Mahasiswa Perpajakan, 8(1).

Indriyani, Novita., dan Askandar, Noor.S. 2018. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Sanksi Perpajakan, Biaya-Biaya Kepatuhan Pajak dan penerapan E-Filing pada Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Kasus di Desa Sengguruh Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang). Jurnal Akuntansi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universotas Islam Malang.

Irianingsih, E. (2015). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus dan Sanksi Administrasi Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) (Studi di Kantor Pelayaan Pajak Kendaraan Bermotor SAMSAT Sleman). Universitas PGRI Yogyakarta.

Kartika, A. (2015). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor Di Semarang (Survei Pada Kantor SAMSAT Di Semarang). Student’s Journal Of Accounting and Banking, 4(1).

Kusuma, H. 2018. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Serang.

Laththuf, M. I. A. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus Pada Kantor Bersama SAMSAT Kraksaan). Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 7(1).

Mariana, I. (2016). Pengaruh Biaya Kepatuhan Perpajakan (Cost of Compliance) dan Kualitas Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Penelitian Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Badung Cibeunying) (Doctoral dissertation, Universitas Widyatama).

Muslikhatul, U. (2015). Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Pengetahuan Perpajakan dan Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor Di Kabupaten Semarang. Skripsi, Fakultas Ekonomi & Bisnis.

Nirejenani, C. I. P., dan Merkusiwati, N. K. L. A. (2018). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor. E-Jurnal Akuntansi, 641-666.

Nisa, Indah.C. 2017. Pengaruh Sistem Pemungutan Pajak, Pelayanan Fiskus dan Efektivitas Sistem Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Layanan Drive Thru sebagai Variabel Moderating ( Studi pada Kantor SAMSAT Gowa). Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. UIN Alauddin Makassar.

Octaviningtyas.2019. Pengaruh Sosialisasi Pajak, Pelayanan Pajak, Biaya Kepatuhan, dan Kesadaran Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor dengan Sanksi Pajak sebagai Variabel Moderasi di Kabupaten Wonosobo.Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta.

Paramartha, I.P.I.P., dan Rusmjni, N. K. 2015 . Pengaruh Kualitas Pelayanan, Pengetahuan dan Sanksi Perpajakan pada Kepatuhan Wajib Pajak Badan. E-Jurnal Akuntansi, 641-666.

Pranata, P. A., dan Setiawan, P. E. (2015). Pengaruh Sanksi Perpajakan, Kualitas Pelayanan dan Kewajiban Moral pada Kepatuhan Wajib Pajak. E-Jurnal Akuntans, 456-473.

Putra, P. A. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor Di Kota Padang (Doctoral dissertation, Politeknik Negeri Padang).

Ruky, Nurani.E., Putra, Wirmie. E., dan Mansur, Fitriani. 2018. Pengaruh Pemahaman Peraturan Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, Akuntabilitas Pelayanan Publik, dan Kewajiban Moral terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi empiris pada Kantor Bersama SAMSAT Kota Jambi). Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan. Universitas Jambi.

Sari, R. A., Yuliana, V., dan Susanti, n. 2014. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor di Unit Pelayanan Pendapatan Provinsi. Jurnal Akuntansi. Fakultas Ekonomi Universitas Dahasen Bengkulu.

Susanti, N. A. (2018). Pengaruh Pengetahuan Perpajakan, Sosialisasi Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, dan Penerapan E-SAMSAT terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus pada Wajib Pajak Kendaraan Bermotor di Kabupaten Sleman).

Ummah,Muslikhatul. 2015. Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sanksi Pajak, Pengetahuan Perpajakan dan Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor di Kabupaten Semarang. Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Dian Nuswanto. Semarang.

Downloads

Published

2022-05-21

Issue

Section

Articles