PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR), EFISIENSI OPERASIONAL (BOPO), RISIKO BISNIS, DAN LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) TERHADAP KINERJA KEUANGAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2017)

Authors

  • Ni Kadek Nita Diantini Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Gst. Ngr. Bagus Gunadi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • I Wayan Suarjana Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Mahasaraswati Denpasar

Keywords:

Capital Adequacy Ratio (CAR), Efisiensi Operasional (BOPO), Risiko Bisnis, Loan to Deposit Ratio (LDR), Kinerja Keuangan (ROA)

Abstract

Bank merupakan lembaga keuangan terpenting dan sangat mempengaruhi perekonomian baik secara mikro maupun secara makro. Kondisi perbankan saat ini mendorong pihak-pihak yang terlibat didalamnya untuk melakukan penilaian atas kesehatan bank. Salah satu pihak yang perlu mengetahui kinerja dari sebuah bank adalah investor sebab semakin baik kinerja bank tersebut maka jaminan keamanan atas dana yang diinvestasikan juga semakin besar. Kinerja perbankan dapat diukur dengan menggunakan rata-rata tingkat bunga pinjaman, rata-rata tingkat bunga simpanan, dan profitabilitas perbankan. Beberapa faktor yang bepengaruh terhadap kinerja bank adalah Capital Adequacy Ratio (CAR), efisiensi operasional (BOPO), Risiko Bisnis, dan Loan Deposit Ratio (LDR). Capital Adequacy Ratio (CAR) merupakan rasio keuangan yang berkaitan dengan permodalan perbankan dimana besarnya modal suatu bank akan berpengaruh pada mampu atau tidaknya suatu bank secara efisien menjalankan kegiatannya.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Efisiensi Operasional (BOPO), risiko bisnis, dan Loan To Deposit Ratio (LDR) terhadap besarnya kinerja keuangan (ROA) perusahaan perbankan di Indonesia. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama tahun 2015-2017 yang berjumlah 42 perusahaan. Dengan metode penentuan sampel purposive sampling maka sampel yang digunakan sebanyak 31 perusahaan dengan 93 data laporan keuangan. Alat analisis yang digunakan adalah analisis linier berganda.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROA) pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Efisiensi Operasional (BOPO) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROA) pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Risiko Bisnis (Risk) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROA) pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Loan to Deposit Ratio (LDR) berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Kinerja Keuangan (ROA) pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Downloads

Published

2020-12-05

Issue

Section

Articles